216 WNI di Malaysia Dipulangkan ke Tanah Air, Ini Sebabnya

JAKARTA – Sebanyak 216 WNI dari kelompok rentan yang tinggal di 7 pusat imigrasi di Malaysia telah dipulangkan ke Indonesia. Warga negara Indonesia adalah orang tua dan anak, ibu hamil, lanjut usia, orang sakit, dan warga negara Indonesia yang telah ditahan paling sedikit enam bulan.

Evakuasi dilakukan dengan pesawat komersil dengan dua lokasi pendaratan yakni Bandara Soekarno Hatta, Jakarta dan Bandara Kualanamu, Medan.

Dubes Hermono mengatakan: “Evakuasi WNI ini diprakarsai oleh Dubes Hermono selaku Duta Besar RI untuk Malaysia di Bandara Internasional Kuala Lumpur. Program percepatan ini untuk mencapai kerja sama antara Indonesia dan Malaysia dalam rangka meningkatkan keamanan ‘warga India’. diumumkan dalam laman resmi Kementerian Luar Negeri, Senin (10/6/2024).

Penerbangan tersebut dibagi menjadi lima kloter yaitu Jakarta start 3 kloter dengan jumlah WNI sebanyak 129 orang dan Medan start 2 kloter dengan jumlah WNI sebanyak 87 orang.

Dalam perjalanan pulang tersebut, terdapat 14 WNI yang sakit dan memerlukan perawatan di luar negeri, 19 WNI merupakan anak kecil, dan 8 WNI berusia di atas 60 tahun.

Banyak warga Indonesia yang mengaku sudah puluhan tahun bekerja di Malaysia dan kali ini baru pertama kali kembali ke negaranya dengan bantuan pemerintah.

“Mereka sangat berterima kasih atas bantuan yang mereka terima untuk tinggal bersama kerabatnya setelah sekian lama berpisah,” ujarnya.

Dubes Hermono menambahkan, pola migrasi yang aman dan berkelanjutan harus dijadikan sasaran sebagai upaya preventif.

“Repatriasi dikelola dengan baik, WNI akan tinggal dalam waktu singkat di tempat yang disediakan pemerintah sebelum dipulangkan ke negaranya,” ujarnya.

Organisasi ini dikelola oleh Kementerian Kebudayaan dan Pembangunan Kebudayaan dengan dukungan instansi terkait yaitu Kementerian Kesejahteraan Sosial, Kementerian PPPA, BP2MI, Direktorat Jenderal Imigrasi dan pemerintah daerah asal Indonesia. Sejak

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *