3 Alasan Korea Utara Kirim Balon Sampah ke Korea Selatan, Salah Satunya Kebebasan Berekspresi

SEOUL – Korea Utara belakangan kembali menyita perhatian dunia. Baru-baru ini, Pyongyang menerbangkan balon berisi sampah dan kotoran ke negara tetangga Korea Selatan.

Langkah ini menarik perhatian dan disebut sebagai strategi baru Korea Utara dalam menghadapi tetangganya di selatan. Sejauh ini sudah berton-ton sampah yang dikirim melalui balon-balon tersebut.

Lalu, apa sebenarnya maksud dan tujuan Korea Utara mengirimkan balon sampah ke Korea Selatan? Di bawah ini ulasannya.

Alasan Korea Utara mengirimkan balon sampah ke Korea Selatan1. Pembalasan atas Aksi Propaganda Aktivis Korea Selatan Alasan utama Korea Utara menyerbu wilayah Korea Selatan dengan balon sampah adalah sebagai bentuk pembalasan. Langkah ini diambil untuk melawan kampanye propaganda aktivis Korea Selatan.

Mengutip Reuters, aktivis Korea Selatan disebut-sebut sebelumnya kerap mengirimkan balon berisi selebaran anti-Pyongyang ke wilayah Korea Utara. Tak hanya itu, mereka juga kerap menyelundupkan makanan, obat-obatan, uang, bahkan flash drive berisi video musik dan drama Korea.

Menanggapi tindakan yang dilakukan aktivis di Korea Selatan, Korea Utara pun merespons. Namun, mereka tidak membawa selebaran propaganda dalam balon, melainkan menyematkan sampah seperti puntung rokok, kain perca, sobekan kertas, dan plastik.

2. Kebebasan berekspresi Korea Utara juga menyebut tindakannya meledakkan balon sampah di wilayah Korea Selatan sebagai bentuk kebebasan berekspresi. Hal itu diturunkan oleh adik perempuan Kim Jong Un, Kim Yo Jong, yang merupakan pejabat senior pemerintah.

Menurutnya, kegiatan seperti menerbangkan balon sampah merupakan salah satu bentuk “kebebasan berekspresi”. Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Kantor Berita Pusat Korea (KCNA), Kim mengecam Seoul sebagai kota yang “memalukan” karena mengkritik balon-balon tersebut sambil membela kebebasan berbicara warganya sendiri.

Ia juga mengatakan balon-balon tersebut merupakan “hadiah ketulusan” kepada warga Korea Selatan yang pada umumnya selalu menyerukan kebebasan berpendapat. Kim juga berjanji akan mengirimkan lebih banyak balon di masa depan.

3. Perang psikologis Menanggapi tindakan pengiriman balon sampah ke Korea Selatan, beberapa pengamat mengatakan bahwa Korea Utara mungkin ingin “menguji” tanggapan Seoul. Selain itu, balon yang dikirim berisi sampah dan kotoran lainnya.

Memasukkan sampah dan benda kotor lainnya ke dalam balon sepertinya merupakan provokasi tidak langsung dari Korea Utara hingga Korea Selatan. Pyongyang penasaran dengan tanggapan Seoul terhadap tindakan yang merupakan perang psikologis.

Hal inilah yang menjadi salah satu alasan Korea Utara mengirimkan balon sampah ke wilayah Korea Selatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *