4 Warga Pegunungan Arfak Papua Meninggal Tertimbun Longsor

PAPUA BARAT – Tim SAR terus melakukan pencarian warga hilang akibat longsor di Pegunungan Arfaka, Papua Barat. Berdasarkan data BNPB, tim gabungan kembali menemukan dua korban tewas.

Tim gabungan yang terdiri dari Basarna, TNI-Polri, BPBD dan instansi lainnya menemukan dua orang korban longsor di distrik Minyambuwa. Ekskavator berat digunakan untuk menggali dan mencari lokasi longsor.

“Empat orang meninggal dunia akibat kejadian ini,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Selasa (28 Mei 2024).

Sementara itu, satu orang juga dilaporkan selamat. Tim gabungan segera dievakuasi dan korban selamat dibawa ke RS Warmare untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

Operasi pencarian juga telah dibatalkan karena semua korban tewas telah ditemukan. Meski demikian, tim gabungan masih berupaya mempercepat pengisian ulang dan memprediksi kemungkinan terjadinya longsor susulan.

Merujuk prakiraan cuaca BMKG selama dua hari ke depan (30/5), BNPB meminta warga Kabupaten Pegunungan Arfak terus mengupdate informasi prakiraan cuaca BMKG.

Seluruh pengambil kebijakan daerah dan masyarakat diharapkan mampu mengantisipasi dan meningkatkan kesiapsiagaan jika terjadi perubahan iklim yang signifikan.

Jika hujan deras berlangsung lebih dari tiga jam dan jarak pandang berkurang dari 100 meter, masyarakat yang tinggal terutama di lereng gunung atau bantaran sungai sebaiknya mengungsi ke tempat yang aman.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *