5 BUMN Karya Absen Tebar Dividen, Wamen BUMN: Sedang Penyehatan

JAKARTA – Seluruh perusahaan publik di sektor konstruksi, baik yang terbuka (Tbk) maupun tertutup, tidak membagikan dividen kepada pemiliknya. Masalahnya, rencana keuangannya masih digarap dan diperbarui.

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo yang akrab disapa Tiko mengatakan, tahun ini tidak ada iuran yang bisa ditanggung seluruh BUMN Karya. Sebaliknya, perusahaan fokus pada keuangan dan restrukturisasi bisnis.

“Kami tidak mencari untung di (BUMN) Karya karena kami tahu semuanya sedang direstrukturisasi, jadi di Karya tidak ada untung,” kata Tiko saat ditemui di TMII, Jakarta Timur, Minggu (5/5/2024). ).

Baca juga: Deretan BUMN Bagikan Dividen Jumbo Miliaran Rupiah di 2023

Saat ini BUMN Karya yang belum membagikan dividen pada tahun ini antara lain PT PP (Persero) Tbk (PTPP), PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk ( ADHI ), dan PT Hutama Karya (Persero) atau HK.

Sedangkan Waskita dan Wijaya, lanjut Tiko, tahun depan bisa membuat laporan keuangan yang baik, keduanya setelah renovasi.

Setelah WIKA MRA selesai nanti Waskita selesaikan obligasinya, selanjutnya Waskita harus selesai Mei ini,” ujarnya.

Di sisi lain, pemasok dengan kode nama WSKT menceritakan rencananya menjadi sponsor Hutama Karya. Ini akan terjadi tahun depan.

“Tahun depan Waskita menjadi anak HK, dan kita berharap dia sehat. Jadi tahun depan semuanya bisa baik secara finansial,” kata Tiko.

Baca Juga: Bank Mandiri Bagikan Dividen Jumbo Rp 33,04 T Setara Laba 60% Tahun 2023

Waskita masih mencatatkan kerugian hingga Rp 3,77 triliun hingga akhir tahun 2023, meningkat 98,46 persen dari tahun 2022 yang hanya Rp 1,89 triliun. Meningkatnya kerugian perseroan disebabkan oleh penurunan pendapatan pada tahun 2023.

Di sisi lain, untuk menghindari kasus penipuan yang berujung pada kerugian finansial pada proyek-proyek BUMN Karya, Kementerian BUMN selaku pemegang saham menegaskan dana proyek akan dialokasikan langsung ke masing-masing proyek. Artinya, tidak lagi melalui perusahaan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *