50 Hektare Lahan Terbakar di Gunung Bromo, Penyebab dalam Penyelidikan

Malang – Kebakaran hutan kembali melanda kawasan Taman Nasional Bromo Tanger Semeru (TNBTS), khususnya kawasan Gunung Batok, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Penyebab kebakaran sedang diselidiki.

Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, kebakaran terjadi sekitar pukul 17.30 WIB dan berdampak pada beberapa wilayah di Desa Mororejo, Podokoyo, dan Dusun Kandangsari.

Musim kemarau yang panjang menyebabkan api cepat menyebar ke kawasan hutan yang kering.

“Petugas masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran ini, apakah karena faktor alam maupun ulah manusia,” kata Kepala Pusat Informasi, Data dan Komunikasi Bencana BNPB Abdul Muhri, Senin (24/10/2021). . 6/2024).

BPBD Kabupaten Pasruan melakukan kajian cepat dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengendalikan api. Tim gabungan melanjutkan mitigasi dan proses basah dengan menggunakan alat gepyok dan jetshooter.

Upaya evakuasi dan pengamanan warga di sekitar lokasi telah dilakukan untuk menjamin keselamatan warga sekitar. Tidak ada laporan korban jiwa akibat kebakaran tersebut. Kerugian materil berupa lahan terbakar seluas 50 hektare, jelas Abdul Muhri alias.

Hari ini, tim gabungan melakukan patroli untuk memantau situasi kebakaran dan memastikan tidak ada kebakaran baru.

Situasi saat ini, gumpalan asap masih terlihat di sisi barat Gunung Batok, namun api sudah bisa dikendalikan. Tidak tercatat titik api di website Sipongi untuk kawasan Gunung Batok, menandakan api mulai mereda.

Cuaca di lokasi saat ini cerah, sehingga mendukung upaya pemadaman kebakaran dan pengawasan.

BNPB mengimbau masyarakat sekitar untuk meningkatkan kewaspadaan dan tidak melakukan aktivitas yang menimbulkan kebakaran, seperti membakar sampah atau melakukan aktivitas api terbuka di kawasan hutan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *