8 Musisi yang Meramalkan Kematiannya Sendiri, dari John Lennon hingga Kurt Cobain

JAKARTA – Tak ada yang mengetahui kematiannya. Namun banyak dari artis tersebut yang menunjukkan kematiannya dan itu menjadi kenyataan.

Para seniman ini sering kali terkenal karena sisi gelap karyanya, dan sepanjang sejarah, banyak penulis lagu, rapper, dan komposer terkenal telah banyak menulis tentang kematian mereka. Anehnya, sebagian dari apa yang mereka katakan menjadi kenyataan.

Para pemikir mendalam ini lebih memikirkan kematian mereka sendiri dibandingkan kebanyakan orang, namun beberapa kasus ternyata sangat mengerikan. Berikut ulasannya, dipersembahkan oleh Star Insider.

Artis yang meramalkan kematian1. Jauh sebelum Jimi Hendrix menjadi terkenal, Jimi Hendrix merekam lagu “The Ballad of Jimi”. Dalam lagu tersebut, dia berbicara tentang kematiannya dan bernyanyi bahwa ingatannya akan tetap hidup setelah dia pergi. Dia bahkan menyebut “Lima Tahun” dalam lagunya, dan tentu saja meninggal karena overdosis obat lima tahun kemudian.

2. Jim Morrison Jim Morrison, yang populer dengan The Doors, sering bernyanyi tentang kematian dan dikatakan memiliki bakat untuk bernubuat. Jim Morrison meramalkan kebangkitan musik dansa elektronik pada tahun 1969. Dia sangat terpukul ketika teman-temannya dan bintang rock Jimi Hendrix dan Janis Joplin meninggal dalam waktu satu bulan pada tahun 1970.

Kematian kedua musisi ini di usia 27 tahun mengawali ’27 club’ yang terkenal. Suatu malam, Morrison berkata kepada temannya: ‘Kamu minum dengan nomor tiga. Itu benar, nomor tiga. Sementara itu, Morrison meninggal karena overdosis obat di Paris pada usia 27 tahun.

3. Kurt Cobain Menurut berbagai sumber, Kurt Cobain yang berusia 14 tahun mengatakan kepada teman-teman sekelasnya bahwa dia akan menjadi bintang rock yang kaya dan terkenal dan mati dalam kobaran kejayaan seperti Jimi Hendrix. Baik Hendrix maupun Cobain meninggal di puncak karir mereka pada usia 27 tahun.

4. John Lennon Musisi dan penulis lagu legendaris John Lennon menyanyikan dengan baik tentang hidup dalam hutang dalam sebuah lagu yang ia tulis hanya beberapa bulan sebelum kematiannya. Dia dibunuh pada tahun 1980 di depan sebuah gedung apartemen.

5. Jackie Wilson Penyanyi soul Jackie Wilson menyanyikan Lonely Teardrops pada tahun 1975 ketika bencana terjadi. Saat dia menyanyikan lirik “My Heart Is Crying,” dia terjatuh ke atas panggung sambil memegangi dadanya. Penonton bertepuk tangan karena mengira itu bagian dari aksinya, namun aksi tersebut berujung pada kematiannya.

6. Lynyrd Skynyrd Band Lynyrd Skynyrd merilis album yang menampilkan cover flamboyan, termasuk “A Dark Angel Falling on You” dan “The Sound of Death Around You.” Tiga hari kemudian, Van Zant terlibat dalam kecelakaan pesawat yang menewaskan dia dan tiga rekannya.

7. Warren Zevon Bintang rock Warren Zevon menulis lagu “Factory” pada tahun 1987. Lagu ini berkisah tentang seorang pekerja pabrik yang meninggal karena kanker paru-paru. Zevon sendiri belum pernah bekerja di pabrik, namun beberapa tahun kemudian ia didiagnosis menderita kanker paru-paru yang disebabkan oleh keracunan asbes dan umumnya dikaitkan dengan pekerja pabrik. Hal ini menyebabkan kematiannya pada tahun 2003.

8. Mikey Wells Mikey Wells adalah gitaris band Weezer. Pada tahun 2011, dia mentweet: “Saya bermimpi meninggal di Chicago akhir pekan depan (serangan jantung saat tidur). Saya harus menulis surat wasiat saya hari ini. Dua minggu kemudian, dia meninggal karena serangan jantung akibat overdosis obat di sebuah hotel di Chicago.” .

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *