Mau Anak Cerdas? Ini Dia Tipsnya dari Ahli

Republuous.co.id, Jakarta – Dokter anak, Yuni Astria, mengungkapkan kebijakan untuk membantu anak -anak tumbuh menjadi orang yang mandiri dan cerdas. Hal pertama yang perlu dipenuhi adalah memberikan konsumsi makanan yang tepat dan sesuai dengan tingkat usia anak.

Konsumsi makanan, antara lain, terdiri dari stopler seperti bubur atau beras, protein hewani, protein sayuran, sayuran dan buah -buahan. “Tentu saja, kebijakan utamanya adalah diet lengkap, termasuk penyediaan berbagai makanan, terutama untuk anak -anak, akan menentukan masa depan mereka,” Dokter Yuni dalam minggu ibu Jakarta, Jakarta.

Mengacu pada Kementerian Kesehatan, anak-anak berusia 2-5 tahun membutuhkan 1.350 hingga 1.400 kkal per hari. Dengan frekuensi spanduk, makanan utama adalah 3-4 kali sehari dan menggabungkan makanan untuk 1-2 kali sehari, sesuai kebutuhan dan nafsu makan anak. Contoh menu adalah nasi dengan ayam goreng dan labu domba dengan wortel untuk memakan anak.

Selain diet, kebijakan lain yang harus dilakukan adalah memberikan stimulasi sesuai dengan tingkat anak -anak. Mulai rangsangan berwujud, audio, visual, intelektual dan lainnya. Sebagai referensi, ia menyarankan orang tuanya untuk mengikuti instruksi di Dewan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).

“Sebenarnya, orang tua harus belajar. Jika Anda ingin lebih mudah, Anda dapat menonton buku Kia adalah panduan, lengkap. Dan orang tua juga dapat mengukur perkembangan anak melalui MCH,” kata Yuni.

Kebijakan terakhir adalah orang tua yang bijak dan sehat di mana orang tua dapat mendidik anak -anak tanpa harus marah, membandingkan dan memberantas anak -anak. Untuk orang tua, mereka juga diharuskan untuk tidak egois dan tidak memaksa anak -anak dengan obsesi ayah mereka.

“Orang tua harus memahami bahwa setiap anak memiliki keterampilan yang berbeda. Dengan demikian, definisi cerdas dari setiap anak juga berbeda, tidak perlu membuatnya, karena kita bisa menjadi anak -anak kita di bidang lain,” kata Dr. Yuni.

Pada saat yang sama, dapat menggunakan orang tua, dokter menyarankan orang tua Yuni untuk sehat secara mental. “Ayah dan harus sehat secara mental, karena jika ayahnya sedih, anak itu sedih, jika ayah ibunya suka marah, anak itu akan menjadi depresi, yang akan menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak -anak,” katanya.

Bunda Jakarta (JMD) 2024 diadakan di SCBD Weedendland, Jakarta pada hari Minggu 22. Desember. Jumlah acara yang disajikan adalah Tal Talkhow “Wawasan Cinta: Peran Ibu dalam Membangun Kursus Keberhasilan” yang merupakan sumber psikologi Helena Kristina Leman.

Selain episode suara, JMD 2024 juga menyediakan berbagai kegiatan seperti karbohidrat Cades untuk memasak. Acara ini diadakan dengan dukungan sponsor, yaitu Artha Graha Cares, Artha Graha Network, PT Creative Event Entertainment dan Pertamina Hulu Energi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *