krumlovwedding.com, DEPOK — Himpunan Mahasiswa Manajemen (HIMMA) Universitas Nusa Mandiri (UNM) sukses menyelenggarakan kegiatan Mini Kelas 2 bertema Public Speaking “Capture Your Audience” pada Sabtu, 5 Oktober 2024 pukul kampus UNM Margonda. . . Kegiatan Mini Kelas 2 ini menghadirkan sosok bijak yaitu Nur Khofifah, seorang penggila public speaking dan juga salah satu mahasiswa berprestasi program studi Manajemen Universitas Nusa Mandiri.
Ketua Pelaksana kegiatan, Rakan Emas Teosius mengatakan, kegiatan ini merupakan langkah awal bagi seluruh anggota HIMMA serta peserta untuk mengasah kemampuan public speakingnya agar semakin meningkat.
“Kegiatan ini untuk meningkatkan pemahaman dasar public speaking, pentingnya public speaking dan apa saja kendala dalam public speaking, serta bagaimana membangun public speaking,” ujar Teo.
Teo mengatakan, pada acara Mini Class 2 ini para pembicara berbagi pengalaman dan tips bagaimana membangun rasa percaya diri saat berbicara di depan umum serta cara menarik dan mempertahankan perhatian audiens.
“Kegiatan Mini Class 2 ini merupakan langkah awal bagi seluruh peserta termasuk anggota HIMMA untuk meningkatkan kemampuan berbicaranya agar dapat diterapkan di dunia kerja di kemudian hari,” kata Teo.
Pada kesempatan tersebut Nur Khofifah sebagai narasumber menjelaskan bagaimana cara mengembangkan kemampuan public speaking yang baik.
“Membangun kemampuan berbicara dimulai dari menentukan tujuan, mengenal audiens, mempersiapkan diri, mengendalikan emosi, menambah jam terbang, dan juga terus berlatih seiring dengan perkembangan latihan,” jelas Nur.
Sementara itu, Instianti Elyana selaku Ketua Program Studi Manajemen UNM juga menyampaikan bahwa kegiatan Mini Class yang bertemakan public speaking ini sangat bermanfaat untuk segala hal yang berkaitan dengan dunia perkuliahan dan juga dunia profesi.
“Mini class kedua dengan topik public speaking tidak hanya tentang kemampuan berbicara di depan umum saja, namun juga melatih rasa percaya diri, berpikir kritis, dan cara menyampaikan ide secara efektif. tidak hanya mampu menguasai teorinya saja, namun mampu mengaplikasikannya dalam dunia akademis dan profesional, sehingga mampu bersaing di era yang sulit ini”, tutupnya.