PKT Dorong Pengembangan Inovasi untuk UGM

krumlovwedding.com, JAKARTA — PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) atau PKT mendukung pengembangan pendidikan dan penelitian di Indonesia dengan menyalurkan bantuan Rp 1 miliar kepada Universitas Gajah Mada Yogyakarta (UGM). Bantuan ini merupakan wujud nyata upaya perusahaan dalam menggairahkan inovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan tinggi Tanah Air.

“Bantuan tersebut terbagi dalam dua proyek yaitu pembangunan Pusat Inovasi Kreatif (GIK) UGM senilai Rp500 juta dan renovasi laboratorium teknik kimia dan katalitik Fakultas Teknik UGM senilai Rp500 juta,” kata Pupuk Kaltim. . . CEO Budi Wahju Soesilo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (18/10/2024).

Menurut Soesilo, inovasi menjadi kunci menghadapi perubahan melalui pengalaman beradaptasi dan menciptakan solusi berkelanjutan. Hal ini merupakan kebutuhan yang tidak bisa diabaikan, oleh karena itu Pupuk Kaltim terus mempererat kerja sama antara industri dan pendidikan sebagai wujud komitmen perusahaan dalam mengembangkan dan mengembangkan potensi sumber daya manusia.

“Kami berterima kasih kepada berbagai fakultas di lingkungan UGM yang telah membantu dan berkolaborasi dengan Pupuk Kaltim sehingga perusahaan ini bisa menjadi salah satu yang terbaik,” kata Soesilo.

Melalui tumbuhnya kerja sama dan kolaborasi dengan UGM, Soesilo Pupuk mengatakan Kaltim telah meraih beberapa penghargaan bergengsi di tingkat nasional dan internasional. Mulai dari berinvestasi pada pendidikan profesional dan inovasi pembangunan berkelanjutan hingga peningkatan kinerja perusahaan, semuanya berdampak positif terhadap efisiensi operasional dan lingkungan.

Pada Oktober 2024, Pupuk Kaltim mendapatkan penghargaan atas kontribusinya terhadap pengembangan pendidikan vokasi pada Pameran Pendidikan dan Pelatihan Industri 2024 (IDUTEX) yang diselenggarakan oleh BPSDMI Kementerian Perindustrian di Jakarta. Selain itu, perusahaan ini meraih keunggulan dalam Organisasi Kualitas Asia-Pasifik (APQO) ke-29 karena beragam idenya yang berfokus pada inovasi keberlanjutan, efisiensi operasional, dan dampak positif terhadap lingkungan.

“Selama tiga tahun terakhir kami bersama FEB UGM mengadakan kompetisi kelas bisnis yang finalnya akan dilaksanakan pada bulan Desember. Kemudian, FISIPOL UGM ikut serta dalam proyek bantuan pembangunan pabrik baru di Fakfak, Papua Barat,” lanjutnya. Soesilo.

Soesilo GIK mengatakan, bantuan pembangunan yang diberikan UGM sejalan dengan visi dan misi House of the Future (HoF) dalam bidang pendidikan dan pelatihan Pupuk Kaltim. HoF menyediakan simulator virtual sistem operasi pabrik, sehingga memudahkan untuk melatih karyawan baru atau memperbarui pengetahuan karyawan yang sudah ada.

Sementara itu, bantuan dari laboratorium teknik kimia dan katalis akan membantu Pupuk Kaltim dalam membuat peta jalan zero waste, dimana sampah rumah tangga akan diolah menjadi bahan bakar alternatif untuk boiler perusahaan.

“Kami juga membutuhkan penelitian dari Fakultas Teknik UGM untuk menyediakan bahan baku pupuk NPK, kalium, dan fosfor di masa depan, serta ketersediaannya di pabrik baru Fakfak,” tambah Soesilo.

Pupuk Kaltim juga berharap dapat menjalin kerjasama intensif dengan UGM untuk membantu lulusan sekolah yang dikelola yayasan perusahaan agar dapat diterima di Kampus Nasional.

“Apalagi 90 persen lulusan sekolah kita diterima di PTN dan ini masa depan Pupuk Kaltim, generasi ini akan terus berkarya mengembangkan perusahaan,” kata Soesilo.

Rektor UGM Owa Emilia Pupuk mengapresiasi bantuan Kaltim dalam mendukung peningkatan fasilitas pendidikan UGM. Ova juga menawarkan kolaborasi baru di GIK untuk menyediakan simulator tempat kerja, termasuk lokasi penelitian dan pengembangan berbagai kebutuhan perusahaan.

“Guru Besar UGM juga terus melakukan pendekatan ke berbagai perusahaan untuk mengidentifikasi kebutuhan penelitian dan pengembangan saat ini,” kata Owa.

Ova Pupuk meyakini dengan hadirnya simulator sistem operasi di Kaltim akan meningkatkan minat, potensi dan motivasi mahasiswa terhadap topik tersebut. Terkait kehadiran di sekolah yang dikelola Pupuk Kaltim, Owa pun menyatakan kesediaannya untuk turut serta mendukung gagasan tersebut.

“Melalui kerja sama dengan Pupuk Kaltim, UGM optimis dapat bersama-sama mendorong peningkatan kualitas pendidikan tinggi, riset dan inovasi di Indonesia yang pada akhirnya berkontribusi terhadap pembangunan nasional dan daya saing global,” kata Owa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *