krumlovwedding.com, Jakarta – Luar Biasa! Program Studi (Prodi) Teknologi Informasi Universitas Internet berhasil melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat (CSM) berupa pelatihan teknologi AI yang tidak hanya bermanfaat, namun juga membuka wawasan baru bagi pengelola ruang publik terpadu ramah anak ( RPTRA). ) di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (12/4/2024) lalu.
Dalam pelatihan bertajuk “Pengenalan dan Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) bagi Pengelola RPTRA” peserta dibekali pengetahuan mendalam dan penerapan teknologi AI yang dapat mendukung pengelolaan fasilitas umum yang lebih cerdas dan ramah anak.
Dalam semangat membangun Indonesia yang lebih inovatif, tim dosen ternama dari Program Studi Teknologi Informasi Universitas Cyber ikut serta dalam acara tersebut. Mereka adalah, Rizki Hisananda selaku pimpinan kegiatan, Didi Dwi Saputra sebagai keynote speaker, Diki Haryanto sebagai pengajar, Diki Wardani sebagai pengajar, dan Rekha Astuti sebagai pengajar.
Tak hanya itu, mahasiswa-mahasiswa berbakat prodi IT pun turut aktif mengikuti pelatihan ini. Mereka adalah Radin Muhammad Issa Weerakusuma, Lovi Idris Setiawan, Ikhlas Gulbon Bastian CU, Diandra Paramitha, dan Merkel Belesia Ruru Rasheed.
Peserta disuguhi pemaparan luar biasa dari Didi Dwi Saputra yang tidak hanya mengulas konsep dasar AI, namun juga memimpin simulasi penerapan langsung AI dalam pengelolaan RPTRA. Sesi interaktif berupa tanya jawab pun tak luput dari perhatian para peserta yang berdiskusi dan bertanya mengenai manfaat praktis kecerdasan buatan dalam kehidupan sehari-hari.
Rizqi Hisananda, CEO kegiatan, mengatakan tujuan pelatihan ini adalah untuk memberikan pemahaman praktis bagaimana kecerdasan buatan dapat meningkatkan efisiensi dan inovasi dalam pengelolaan RPTRA. “Kami ingin para pengelola RPTRA dapat mengadopsi teknologi ini untuk memberikan layanan publik yang lebih baik dan ramah anak. Teknologi AI akan membantu menciptakan lingkungan yang lebih cerdas dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” ujarnya dalam keterangan yang dikeluarkan, Selasa (12). /17/2024).
Tak hanya pihak penyelenggara, respon peserta juga sangat menggembirakan. “Acaranya luar biasa! Saya lebih paham tentang AI, dan saya berharap teman-teman yang belum belajar bisa bergabung dan memahami AI lebih dalam,” kata Vera, Ketua Pengurus RPTRA Distrik.
Sementara itu, Direktur RPTRA Diane menambahkan, pihaknya sangat mengapresiasi kesempatan ini. “Sebagai pengguna AI, saya sering tidak tahu sumbernya dari mana. Acara ini memberikan pemahaman lebih dalam tentang AI dan sangat berguna bagi siapa saja yang ingin memahami teknologi ini lebih jauh,” ujarnya.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan baru kepada para peserta, namun juga merupakan langkah nyata dalam meningkatkan pengetahuan teknologi di Indonesia. Program Gelar Teknologi Informasi Cyber University berkomitmen untuk terus menyelenggarakan program pengabdian masyarakat yang memanfaatkan teknologi dalam kehidupan sehari-hari, serta menumbuhkan inovasi untuk menciptakan masyarakat yang lebih cerdas dan siap menghadapi tantangan era digital.