krumlovwedding.com, Jakarta – Aktor Bryan Doman percaya untuk memainkan karakternya adalah AQSA dalam film yang layak saya bawa jilbab. Bermain dalam seluruh produksi cerita ini penting untuk jelas meninggalkan kesan mendalam di Bryan. Menurutnya, film ini mengajarkan nilai kesabaran dan ketulusan.
“Film ini memberikan refleksi yang memiliki segala sesuatu yang memiliki waktu. Hanya sabar dan tulus. Terkadang yang kami pikir terbaik bagi kami belum tentu yang terbaik,” kata Bryan kepada pembicaraan film jurnalis.
Dalam film ini, Bryan akan sama dengan Nadya Arina, yang memainkan bentuk Sophie. Dengan mencerminkan cerita tentang Sophia dan Aqsa, Bryan mengatakan hubungan antara keduanya benar -benar menggambarkan pasangan hidup sejati.
“AQSA dan SCEL adalah persahabatan sejati dalam hidup saya. Ada teman dari usia dewasa sekolah, tetapi dia tahu bahwa dia cacat,” katanya, “kata Brant.
Bryan Feet, film yang disutradarai oleh Hasrah Deng War memegang pesan moral dan nilai kebaikan, yang mungkin membawa semua pria dan non-Muslim. Jadi harapan, film cocok untuk membawa jilbab dapat menjadi kekasih yang positif adalah respons terhadap film di Indonesia.
“Apa yang cocok untuk semua, karena konflik yang memiliki banyak ahli Sophia. Kita semua memiliki masalah tertentu, berantakan dan mencoba bangkit,” kata Bryan.
Film saya harus membawa jilbab setelah kisah Sophia yang ahli kehidupan penuh dengan tantangan dan cobaan. Tumbuh tanpa sosok ayah membuat langkah Sophia hilang. Terjebak dalam hubungan yang beracun dan mewujudkan kenyataan yang tidak diinginkan bahwa kehamilan yang tidak diinginkan untuk dipecahkan dalam karier.
Namun, di semua band dan belokan dan cobaan di Sofia, selalu menjadi teman yang selalu menanggung, yaitu AQSA. AQSA penting untuk selalu mengkonfirmasi dan mendukungnya, sehingga Sophie dapat melanjutkan hidup mereka bahkan jika Anda harus melakukan proses panjang sapritcepce.
Di sebelah Nadya Arina dan Bryan Domena, film saya nyaman untuk memakai jilbab, memerankan Dhini Aminarti, Indra Birowo, Fiike Priatna, Hofdzi Khoir, Hofya Mahira, Danhana Danhana dan Danhaz. Film ini akan ditayangkan di semua sinemy Indonesia sebelum 21 November 2024.