JAKARTA – Jasa Marga resmi menerapkan rekayasa lalu lintas anti arus di Tol Jakarta – Cikampek mulai KM 55 hingga KM 47 arah Jakarta. Corporate and Legal Undersecretary PT Jasamarga Transjawa Tol Ria Marlinda Paallo menjelaskan, rekayasa lalu lintas ini dilakukan atas kebijakan kepolisian untuk meredam peningkatan volume lalu lintas pada masa mudik Idul Fitri 1445 H.
Terpantau volume lalu lintas kendaraan menuju Jakarta pada ruas Tol Jakarta-Cikampek mulai meningkat, ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (12/4/2024).
Rekayasa lalu lintas yang diterapkan berupa arus balik 1 lajur dari KM 55 menuju KM 47 arah Jakarta di Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 20.30 WIB. PT JTT meminta seluruh pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam kondisi baik, memiliki saldo uang elektronik yang cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan, dan mengambil tindakan untuk menghindari berkumpul di tempat istirahat. Selalu berhati-hati saat berkendara, patuhi rambu dan ikuti instruksi petugas darat.
Pengguna jalan tol juga dapat memperbarui informasi perjalanan dengan mengunduh aplikasi Travoy 4.2 dan menghubungi One Call Center 24 jam Jasa Marga di 14080 untuk informasi lalu lintas terkini.
Peningkatan volume kendaraan tujuan Jakarta di GT Cikampek Utama pada H+2 Lebaran juga tercermin dari data yang dipublikasikan PT Jasa Marga. Jasa Marga mencatat, pada hari ini total kendaraan yang masuk ke GT Cikampek Utama arah Jakarta mulai pukul 06.00 WIB hingga 17.57 WIB sebanyak 27.226 kendaraan. Jumlah tersebut tercatat meningkat dibandingkan periode yang sama hari sebelumnya yang berjumlah 22.528 kendaraan yang masuk ke Jakarta.
