Padang Panjang – Rumah warga terdampak banjir di Kabupaten Agam dan Kota Padang Panjang, Sumatera Barat. Sebanyak 16 orang dikabarkan tewas akibat banjir di Kabupaten Agam dan Kota Padang Panjang.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dari rilis yang diterima menyebutkan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam merilis jumlah korban jiwa sebanyak 15 orang.
“Totalnya ditemukan 11 orang di Kecamatan Canduang dan 4 orang di Kecamatan Sungai Pua. Penanganan darurat terus dilakukan aparat gabungan yang diorganisir BPBD Kabupaten Agam,” tulisnya, Minggu (12/5/2024).
Banjir terjadi setelah hujan deras yang melanda tiga kecamatan, yakni Canduang, Sungai Pua, dan IV Koto. Di provinsi Canduang, pihak berwenang mengidentifikasi 4 dari 11 orang yang dibebaskan.
Sekarang, hal-hal lain sudah jelas. Selain korban jiwa, tujuh warga Kecamatan Canduang mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit setempat, ujarnya.
Banjir ini melanda Nagri Bukik Batabuah, Canduang. Pejabat Tim Reaksi Cepat BPBD Kabupaten Agam mengatakan, sekitar 90 bangunan menjadi sasaran, antara lain tempat tinggal warga, gedung pemerintahan, dan tempat usaha.
Sementara itu, korban luka di distrik Sungai Pua juga dirawat di rumah sakit. Data resmi menyebutkan 4 orang meninggal dunia dengan rincian 3 orang teridentifikasi dan satu orang teridentifikasi.
Kini, di Kecamatan IV Koto, air sudah memenuhi Nagri Koto Tuo. Sekitar 60 orang dibebaskan di SMPN 1 Koto Tuo. Saat ini, banyak rumah tinggal, 20 tempat usaha, dan 1 sekolah terisi di kawasan tersebut.
Sementara itu di Kota Padang Panjang, Sungai Lubuk Mata Cat meluap hingga menyebabkan banjir di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat pada Sabtu (11/5/2024). Berdasarkan laporan Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) BNPB, banjir terjadi pada pukul 22.00 WIB akibat terendamnya banyak wilayah.
Yakni Desa Pasar Usang, Siling Bawa, Kecamatan Padang Panjang Barat. yaitu Desa Sigando dan Ekor Lubuk di Kecamatan Padang Panjang Timur.
3 orang hilang akibat banjir, operasi pencarian terus dilakukan. Kerugian finansial 6 rumah terdampak dan 2 toko hanyut terbawa arus.
