TOKYO – Masyarakat sebuah kota di Pulau Hokkaido panik ketika banyak beruang liar berkeliaran mencari korban dengan menyerang hewan dan manusia.
Seperti dilansir La La, Selasa (4/3/20240), mereka lebih takut dengan beruang besar bernama Oso18 yang menyebabkan kekacauan.
Hewan berdarah ini disebut juga ‘pasar beruang’ setelah berkali-kali ia menghindari semua jebakan yang dibuat pihak berwajib.
Hanya dalam empat tahun, Oso18 menyerang 66 sapi di dekat kota Sepeka dan Akkeshi di timur Hokkaido, menewaskan 32 ekor.
Meski beruang tersebut akhirnya dibunuh oleh pemburu pada tahun lalu, kekhawatiran masyarakat belum usai karena serangan yang terus berlanjut.
Selain ternak, beruang juga menyerang manusia dan membunuh beberapa orang.
“Saya telah melihat sekitar 40 beruang liar. Hewan-hewan ini ada dimana-mana,”
“Jika Anda menyalakan api di dekat hewan ini juga, ia tidak akan lari,” kata seorang pejabat setempat kepada saluran All-Nippon News.
Dalam 12 bulan terakhir, 219 orang telah diserang oleh beruang yang marah dalam 198 insiden berbeda di Jepang, dan enam orang tewas, menurut Times.
Ini menandai jumlah serangan tertinggi sejak negara tersebut mulai melacak serangan beruang pada tahun 2007.
