Bocah 7 Tahun yang Terseret Arus di Sungai Ciliwung Ditemukan Tak Bernyawa

Jakarta – Pada Kamis (16/5/2024), seorang bocah lelaki berusia 7 tahun bernama Arsenio DF terseret arus di Sungai Silivung di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Korban ditemukan pada Jumat (17/5/2024) pagi dalam kondisi sudah meninggal dunia.

Jenazah korban ditemukan mengambang di air kemudian dibawa ke rumah duka untuk diserahkan kepada keluarga, kata Presiden Basarnas Jakarta Desiana Kartik Bahari dalam keterangan tertulisnya, Jumat (17/5). /2024).

Menurut dia, tim SAR gabungan menemukan almarhumah yang terseret arus di Sungai Silivung dalam radius 1,3 kilometer dari lokasi kejadian pada pukul 18.10.

Pencarian dilakukan puluhan personel SAR gabungan Basarnas Jakarta, BPBD Jakarta Pusat, Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat, Polsek Tanah Abang, Kurmel Tanah Abang, Bajnas (Bajis) DKL Jakarta, Lea Jakarta Pusat, Arya Giri Indonesia, Korgad Rescue , dan komunitas. . Untuk para korban kemarin.

Seseorang yang juga menjabat sebagai Search and Rescue Mission Coordinator (SMC) operasi SAR mengatakan, tim SAR mulanya mendapat informasi adanya tiga anak yang hanyut terbawa aliran sungai Siliung pada Kamis, 16 Mei. . 2024 sekitar pukul 10.30 WIB sambil berenang usai pertandingan. Sepak bola.

Dua korban, Anugerah A (8) dan M Rizia (7), berhasil dikeluarkan dan dalam kondisi aman, sedangkan petugas mencari satu korban.

Tim SAR gabungan menelusuri Sungai Siliwang hingga radius 2 kilometer dari lokasi kecelakaan, dan juga menggeledah daratan di bantaran Sungai Siliwang. Ia mengatakan, Sungai Siliwang telah mencapai radius dua kilometer dari lokasi kecelakaan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *