Boy Markus Dawir Tanggapi Santai Poster Duet dengan Paulus Waterpauw di Pilgub Papua

Papua – Beredar poster di media sosial tentang duo politik Partai Demokrat Provinsi Papua, Boy Markus Davier dan Paulus Waterbaugh, sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Papua periode 2024-2029. Poster itu berisi ucapan selamat Pentakosta yang menggabungkan Paulus dan anak laki-laki itu.

Bocah itu menjawab dengan santai karena itu adalah bentuk aspirasi masyarakat yang patut dihormati dalam demokrasi. “Ya, itu bagus sebagai upaya masyarakat. Kami mengapresiasi dan menyambut baik hal tersebut. Namun bisa dikatakan bahwa Pilgub Papua masih cukup dinamis, dan belum ada satu pun kandidat yang mengonfirmasi dukungan partai tersebut.” “

Bocah itu mengaku rela berkomunikasi dengan siapa pun, termasuk Waterpaw. “Saya dan Pak Paulus sudah beberapa kali bicara dan ke depan semuanya berjalan baik untuk Papua,” kata Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Papua itu.

Soal dukungan partai, Bui mengaku pihaknya masih menjalin komunikasi dengan partai-partai mulai dari DPP hingga PDP. Ia, termasuk Paulus sendiri, mengaku juga terus menjalin kontak untuk mendapatkan dukungan partai.

“Sebagai Demokrat, saya sendiri sudah mendapat surat penunjukan sebagai calon wakil gubernur. Hal ini membuat Demokrat kali ini realistis mengenai kursi yang akan didapat.”

Bui menambahkan, pihaknya juga diharapkan bisa berkolaborasi dengan Ketua DPW Nasdem Papua Mateus Awitao yang juga pernah menjabat Bupati Jayapura selama dua periode (2012-2022). Diakui bocah itu, hal itu juga terjadi saat mereka memeriksa apakah Matthias mendukung partai tersebut.

“Kami juga sedang berkomunikasi dengan Pak Avoytaf, dan ada komitmen minimal akan menerima surat pengangkatan dari partai. Oleh karena itu, kami juga menunggu konfirmasi dari NasDem terkait pengangkatan Pak Avoytaf. Jadi akan ada komunikasi lebih lanjut, kata anggota parlemen Papua Utara yang menjabat selama empat periode.

Ia saat ini terbuka untuk membangun komunikasi dengan tokoh mana pun yang mencalonkan diri sebagai gubernur, hingga segala hal mengenai dukungan partai dan reaksi masyarakat diputuskan di tingkat akar rumput. “Sampai detik ini, semua aspirasi yang muncul sudah kita perhitungkan. Silakan rakyat yang menentukan. Intinya, pemimpin Papua masa depan adalah pilihan rakyat sendiri, yang mereka yakini layak dan pantas,” tuturnya. .

“Saya pribadi sudah siap untuk melayani masyarakat Papua dalam lima tahun ke depan, dan Partai Demokrat telah memberikan mandat kepada saya untuk melaksanakannya, jadi kita tunggu saja bagaimana kelanjutannya.” pungkas Bui.

Sebelumnya, poster promosi duet keduanya muncul dalam perayaan Pentakosta Minggu lalu dalam bentuk poster Selamat Pentakosta yang menampilkan Paul dan Bowie.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *