Republik Jakarta.
“Keseimbangan komersial Indonesia telah surplus selama 54 bulan berturut -turut sejak Mei 2020,” kata BPS Amalia Adiningrat Widyasanti, Kepala Akting, Jumat (15 November 2015).
Surplus bulanan dan tahunan yang lebih rendah pada Oktober 2024, atau 3,26 miliar dolar pada bulan September 2024, dibandingkan dengan 3,48 miliar dolar pada Oktober 2023.
Secara kumulatif, catatan untuk penjualan transaksi bahan baku dari Januari hingga Oktober adalah $ 24,34 miliar, hasil yang relatif rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Dibandingkan dengan impor, surplus bulanan didukung oleh nilai ekspor. Catatan ekspor untuk Oktober 2024 adalah $ 24,41 miliar, dengan peningkatan 10,69% dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
“Dari Januari hingga Oktober 2024, ekspor Indonesia adalah 217,24 miliar, dengan peningkatan 10,25% dibandingkan dengan tahun sebelumnya,” katanya.
Industri manufaktur atau pemrosesan adalah kolaborator ekspor terbesar.