Semarang – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Kak Imin mengatakan, sekitar 3.000 orang telah mendaftar sebagai calon kepala daerah di Indonesia melalui PKB.
Mereka mendaftar untuk memilih di berbagai daerah pemilihan pada Pilkada serentak 27 November 2024.
“Di Indonesia calonnya ada tiga ribu, yang mendaftar sekitar tiga ribu,” kata Kak Imin saat acara silaturahmi calon kepala daerah di Hotel Grand Arkenso, Semarang, Kamis (6 Juni 2024).
Cak Imin mengatakan, akan diseleksi sebanyak 550 calon dari 3.000 pendaftar. “Kami putuskan hanya 38 kepala daerah, masih ada empat ratus lagi,” lanjutnya.
Ia mengatakan, PKB terbuka untuk beraliansi dengan partai politik (parpol) lain pada Pilkada 2024, terlepas dari apakah koalisi tersebut terbentuk pada Pilpres lalu atau tidak.
“Semuanya mencair begitu saja. Ia mengatakan, kita berharap kepemimpinan siapapun yang terpilih di daerah adalah kepemimpinan yang sejajar dengan kepemimpinan nasional.
Terkait angka-angka tersebut, Kak Imin mengatakan PKB juga membuka pintu bagi Kaisang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), jika ingin maju dalam pilkada melalui PKB.
Siapapun yang mendaftar di PKB akan menguji mekanisme kapasitas, kualitas dan selektivitasnya. “Siapapun yang mendaftar Mas Anees (Anees Basvedan), Sudirman Said atau Kaisang, akan kami uji semuanya,” ujarnya.
