Citroen Luncurkan Mobil 2 Kepala, Begini Wujudnya

PARIS – Kendaraan niaga merupakan industri yang membosankan, padahal merupakan komoditas penting penggerak perekonomian lokal dan nasional. Salah satunya adalah station wagon atau panel van bernama Citroen Relay yang berbasis pada Fiat Ducato

Jika Anda mengira gambar di atas adalah gambar hasil photoshop, maka Anda salah karena relay Citroen sebenarnya diproduksi dan dipasang di belakang, disambungkan di belakang.

Gambar aslinya sebenarnya diambil dari website Citroën UK. Meski terlihat konyol, Citroën Relay Back to Back dibuat khusus untuk menekan biaya produksi dan biaya transportasi, yang keduanya “gelisah” atau boros dalam bisnis.

2 unit relay Citroën digabungkan dengan bangunan sementara untuk dijual di rumah motor, karavan dan kendaraan khusus seperti ambulans dan layanan darurat

Citroën berhasil menekan biaya produksi Relay karena van tersebut diproduksi tanpa penambahan poros belakang. Biaya pengiriman juga berkurang karena beberapa pengiriman dapat dikirimkan sekaligus dengan ruang terbatas

Karena van ini berpenggerak roda depan, maka tidak memerlukan poros penghubung dari transmisi ke poros belakang. Pihak ketiga atau kontraktor yang membangun motorhome bahkan motorhome akan lebih leluasa memproduksi desain sendiri tanpa harus terikat dengan bentuk asli Citroën Relay.

Bahkan, mereka tidak perlu melakukan proses tambahan seperti membuka kabin asli dan mencari tahu cara melepas kabin asli yang benar, dan pengerjaan pembangunan motorhome bisa langsung dilakukan.

Tak hanya itu, Peugeot juga menggunakan cara ini untuk model Boxer Back to Back. Setiap sesi mendapat mesin unik, nomor mesin, gearbox dan juga nomor sesi. Itu hanya terhubung selama proses pengiriman

Citroën Relay ditenagai mesin turbodiesel 3.000cc DOHC 16 katup yang menghasilkan tenaga 175 PS dan torsi 400 Nm. Ada pula varian bensin DOHC 3600cc 24 katup yang menghasilkan tenaga 280 PS dan torsi 353 Nm.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *