JAKARTA – Mahasiswa Universitas Trisakti dan aparat keamanan DPR (Pamdal) saling dukung. Pada Jumat (17/5/2024) ratusan mahasiswa memaksa masuk ke Gedung DPR, di Jakarta Pusat.
Berdasarkan penelusuran iNews Media Group, ratusan mahasiswa Universitas Trisakti yang mengenakan pakaian almamater berwarna biru laut tersebut dimulai sekitar pukul 15.00 WIB. Sesampainya di sana, mereka mencoba masuk ke rumah DPR melalui pintu belakang.
Konflik antara mahasiswa dan petugas Pamdal tidak bisa dihindari. Beberapa pejabat Pamdal nampaknya berusaha menghalangi pelajar yang ingin bergabung.
Namun, apa yang terjadi terjadi dengan sangat cepat. Petugas keamanan segera menutup bar. Sementara itu, polisi langsung dikerahkan untuk menangani protes tersebut.
Demonstrasi ratusan mahasiswa Trisakti mengenang kasus HAM tahun 1998. Mereka meminta DPR dan pemerintah mengusut pelanggaran HAM pada 12 Mei 1998.
“Menangani 12 isu kritis kemanusiaan,” demikian bunyi spanduk yang terpampang di dinding belakang DPR RI.
