krumlovwedding.com, JAKARTA – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Vargio menekankan pentingnya koordinasi yang erat antara Bank Indonesia dan pemerintah untuk menjaga stabilitas perekonomian dan mendorong pertumbuhan. Perry menjelaskan, meski Bank Indonesia independen, fokusnya adalah memperkuat kerja sama kebijakan antara bank sentral dan pemerintah.
Koordinasi ini penting untuk menjamin stabilitas dan pertumbuhan ekonomi sesuai dengan mandat kita masing-masing,” kata Perry dalam konferensi pers RDG di kompleks BI, Rabu (16). /10/2024).
Koordinasi tersebut mengkaji beberapa aspek, antara lain kerja sama kebijakan moneter dan fiskal, termasuk makroekonomi, penyusunan APBN, dan rencana pembiayaan APBN melalui penerbitan Surat Berharga Negara (SBN). Kedua, Bank Indonesia memberikan likuiditas pada sektor prioritas seperti perumahan, sedangkan pemerintah memberikan insentif fiskal.
Selain itu, Perry menjelaskan pentingnya koordinasi di Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) dan upaya bersama antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengendalikan inflasi untuk menjaga kesehatan sistem keuangan. Ia juga menekankan pentingnya mendorong digitalisasi, termasuk elektronikisasi transaksi di pemerintah daerah dan penyampaian bantuan sosial secara digital.
Terakhir, Perry mengatakan koordinasi telah dilakukan untuk mendorong reformasi struktural di sektor-sektor seperti pariwisata, UMKM, dan ekonomi kreatif. Ia yakin kesulitan ekonomi dapat diatasi dan kesejahteraan masyarakat dapat terjamin melalui koordinasi yang lebih baik.
Berbagai inisiatif ini dikomunikasikan kepada masyarakat untuk meningkatkan transparansi dan pemahaman terhadap kebijakan yang diambil. Dengan komitmen kemitraan, Bank Indonesia berupaya membangun landasan yang kokoh bagi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di bawah pemerintahan baru.