Gunakan AI, Ilmuwan Ciptakan Magnet dari Tanah

MILAN – Dunia modern kita sangat bergantung pada magnet, dan magnet permanen yang kuat merupakan elemen penting dalam berbagai perangkat, mulai dari turbin angin hingga komputer canggih.

Namun, ekstraksi bahan langka yang diperlukan untuk membuat magnet ini seringkali menimbulkan dampak terhadap lingkungan.

Seperti dilansir IFL Science, para ilmuwan telah mencari alternatif yang ramah lingkungan, dan kini, berkat kemajuan kecerdasan buatan (AI), solusi yang menjanjikan telah muncul.

MagNex, magnet permanen tanpa bahan tanah jarang, dikembangkan oleh perusahaan Materials Nexus bekerja sama dengan peneliti dari Henry Royce Institute dan Universitas Sheffield.

Prof. Iain Todd FREng, Profesor Metalurgi dan Pemrosesan Material di Universitas Sheffield, mengungkapkan keinginannya untuk berkolaborasi: “Kami sangat senang bahwa pertemuan pertama kami dengan Materials Nexus membuahkan hasil yang positif.”

MagNex berpotensi menjadi solusi berkelanjutan dan hemat biaya untuk kebutuhan magnet permanen kita. Perkembangan ini membuka jalan bagi penerapan yang beragam dan inovatif di berbagai sektor, dan menandai era baru dalam produksi produk ramah lingkungan.

Penting untuk dicatat bahwa MagNex masih dalam tahap awal pengembangan, dan masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk menguji sepenuhnya efektivitasnya dan memastikan skalabilitasnya.

Namun, penemuan ini merupakan langkah maju yang penting dan menunjukkan potensi AI yang luar biasa untuk memajukan ilmu material dan menciptakan masa depan yang berkelanjutan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *