Gunung Semeru 2 Kali Erupsi Pagi Ini, Letusan 500 Meter di Atas Puncak

LUMAJANG – Gunung Semeru mengalami dua kali erupsi pagi ini, Jumat (19/4/2024), yakni pada pukul 06.30 WIB dan 06.45 WIB. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan ketinggian kolom letusan terakhir mencapai 500 meter di atas puncak yang tercatat.

Gunung Semeru yang secara administratif terletak di dua kabupaten yakni Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur, status ereksi atau levelnya tetap 3.

Letusan Gunung Semeru terjadi pada Jumat 19 April 2024 pukul 06.45 WIB. Ketinggian kolom letusan di atas puncak terpantau ± 500 m (± 4.176 m dpl), kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Liswanto dalam keterangannya.

Sementara itu, Liswanto mengatakan kolom abu terpantau berwarna abu-abu dengan intensitas sedang ke arah selatan. Saat tulisan ini ditulis, letusan masih berlangsung.

Lebih lanjut, Liswanto mengingatkan agar aktivitas masyarakat di wilayah tenggara tidak melewati Besuk Kobokan, yang berjarak hingga 13 kilometer dari puncak (pusat letusan).

Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak boleh melakukan aktivitas di radius 500 meter dari bantaran sungai (tepian sungai) Besuk Kobokan karena berpotensi berdampak pada penyebaran awan hangat dan hujan hingga jarak 17 kilometer dari puncak. dari kota.

“Jangan melakukan aktivitas dalam radius 5 kilometer dari kawah atau puncak Gunung Semeru karena rawan risiko lemparan batu (tiupan),” ujarnya.

Selain itu, masyarakat juga diminta mewaspadai potensi terjadinya longsoran awan panas (HPA), guguran lahar, dan lahar di sepanjang sungai atau lembah yang berasal dari puncak Gunung Semeru.

Khususnya Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar dan Besuk Sat, serta potensi lahar di sungai-sungai kecil yang menjadi anak sungai Besuk Kobokan, kata mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *