krumlovwedding.com, JAKARTA – Kepala Pusat Industri, Perdagangan, dan Investasi Indef Andri Satrio Nugroho mengatakan program makanan bergizi gratis (MBG) bisa menjadi terobosan baru di bidang perekonomian. Andriy mengatakan, program ini tidak hanya terkait dengan perbaikan gizi, tetapi juga berpotensi menggairahkan perekonomian nasional.
“Kalau program makan gratis bergizi ini dikelola oleh usaha kecil dan menengah pasti akan berdampak luas dan berdampak sangat baik,” kata Andri saat dihubungi Republik di Jakarta, Rabu (9/10/2024).
Oleh karena itu Andri meminta pemerintah memastikan UMKM dilibatkan sebagai pemain kunci dalam program makanan bergizi gratis tersebut. Dengan begitu, pemerintah bisa memberikan efek domino berupa peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui sektor UKM.
“Saya kira tujuan utama program makan gratis bergizi tetap untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, bukan membangun perekonomian,” kata Andri.
Andri berpendapat, pemerintah harus memperjelas apa yang ingin dicapai dengan program makan gratis bergizi dari aspek kesehatan, sumber daya manusia, dan ekonomi. Menurut Andriy, tugas Badan Gizi Nasional adalah menetapkan target indikator program tersebut.
“Perlu dilihat dari Badan Gizi, apa tujuan dan tingkat keberhasilannya, saya kira harus diterjemahkan,” lanjut Andriy.
Namun, kata Andri, UMKM juga harus siap memberikan kualitas terbaik. Menurut Andri, pemerintah harus memastikan usaha kecil dan menengah memenuhi standar yang berlaku dalam pelaksanaan program pangan gratis bergizi.
“Kami berharap pelaku usaha kecil dan menengah dapat memproduksi pangan bergizi secara gratis sesuai porsi yang telah ditentukan sesuai standar yang dianjurkan”, kata Andri.