krumlovwedding.com, JAKARTA ) – Nissan Motor Co Jepang akan mengkomersialkan teknologi untuk memasok rumah dengan transmisi dan distribusi listrik menggunakan energi yang disimpan dalam baterai kendaraan listrik (EV).
Dengan teknologi vehicle-to-grid, atau V2G, Nissan mengatakan masyarakat akan dapat menggunakan listrik yang disimpan dalam kendaraan listrik untuk memberi daya pada rumah mereka atau menjual kelebihan listrik kepada produsen energi.
Teknologi V2G Nissan akan diperkenalkan pada beberapa model mobil listrik yang dijual di Inggris pada tahun 2026 dan secara bertahap diperluas ke mobil yang dijual di pasar Eropa lainnya.
“Fitur utama dari teknologi V2G adalah efisiensi penggunaan energi terbarukan dengan menggunakan kendaraan listrik sebagai penyimpan baterai,” kata Nissan, Kamis (10/10/2024).
Jika masyarakat mengisi daya mobil listriknya pada malam hari, saat harga listrik lebih murah, dan menggunakan energi yang disimpan dalam baterai pada siang hari, maka mereka dapat mengurangi biaya energi rumah tangga.
Berbicara pada sebuah acara di pusat penelitian dan pengembangan Nissan di Cranfield, Inggris, Wakil Presiden Senior Nissan Joji Tagawa mengatakan teknologi V2G akan memainkan peran kunci dalam membedakan produk Nissan dari produsen mobil lainnya.