JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyaksikan pelantikan anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) periode 2024-2029 di Istana Negara, Batavia. Sumpah ini wajib diambil setelah diterbitkannya Keputusan Presiden Republik Indonesia n.
Ketujuh calon yang diambil sumpahnya adalah Anton PS Wibowo, Sri Suparyati, Susilaningtias, Wawan Fachrudin, Mahyudin, Brigjen Pol (Purn) Achmadi dan Sri Nurherwati. “Demi rahmat Tuhan, saya bersumpah dalam menjalankan jabatan ini, baik langsung maupun tidak langsung, dengan nama apapun atau dengan cara apapun, saya tidak akan memberikan atau menjanjikan apapun kepada siapapun,” ujar 7 anggota LPSK yang membacakan sumpah, Rabu (15/5/2024).
“Demi Tuhan, saya berjanji akan memenuhi kewajiban saya sebagai anggota LPSK dengan baik dan adil. “Demi Allah, saya bersumpah tidak akan melakukan atau tidak melakukan apa pun di tempat ini, saya tidak akan menerima janji atau hadiah baik dari diri saya sendiri maupun dari orang lain,” ujarnya.
“Demi Tuhan, saya bersumpah untuk melindungi Pancasila itu sendiri dan UUD 1945, serta undang-undang dan peraturan. ‘Sendiri,’ katanya, ‘Saya bersumpah untuk mengaburkan apa yang saya pegang selama saya melakukan pekerjaan saya.’
Turut hadir dalam pelantikan tersebut Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Ketua Mahkamah Agung Muhammad Syarifuddin, Presiden KY Amzulian Rifai, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, Presiden BPK Isma Yatun, Irjen TNI Dadi Hartanto, dan Polri. Panglima Listyo Sigit Prabowo.
