BARCELONA – Pebalap Pramac Racing Jorge Martin bersemangat menjadi salah satu komoditas panas di bursa transfer untuk balapan MotoGP tahun depan. Meski demikian, Martin mengatakan prioritasnya saat ini adalah bersaing di tim pabrikan Ducati.
Rupanya, Martin membalap untuk Pramac Racing, tim satelit Ducati. Namun masa depan pebalap berjuluk Martinator itu masih belum jelas masa depannya.
Saat ditanya soal masa depannya, Martin enggan menjawab apa pun. Menurutnya, pembicaraan dengan Ducati sudah jelas mengenai masa depannya, artinya ia ingin pindah ke kursi tim pabrikan.
Yang jelas saya tahu masanya di Ducati. Ini yang kami katakan di awal tahun dan ini yang kami harapkan,” kata Martin kepada Berita Motosan, Jumat ( 24/5/2025).
“Jadi tidak perlu cepat, saya tidak bisa mengendalikannya. Habis itu tidak perlu mikir. Tentu saya mau pakai yang merah karena itu motor terbaik apalagi sekarang,” ujarnya.
Namun, Martin bukanlah satu-satunya kandidat yang bergabung dengan tim pabrikan Ducati. Pasalnya, performa Marc Marquez (Gresini Ducati) yang sangat bagus saat ini. Ketidakjelasan ini mendorong tim pabrikan seperti Aprilia dan KTM melirik Martinator.
Martin juga menikmati perhatian dari tim lain di pabrik. Ia pun tak segan-segan hengkang tahun depan. Namun prioritasnya saat ini adalah melindungi tim pabrikan Ducati.
“Tetapi saya senang mengetahui bahwa ada pilihan lain, karena saya dikalahkan oleh semua produsen. Jadi saya senang karena itu berarti saya melakukan segalanya dengan benar. Bahkan pergilah, saya akan melakukannya, tetapi Ducati selalu pilihan pertamaku,” kata Martin.
Tidak dapat disangkal Martin adalah orang yang mengisi kursi tim pabrikan Ducati dengan menggantikan Enea Bastianini. Pasalnya, pebalap asal Spanyol ini tahun lalu membuktikan diri dengan bersaing ketat dengan Francesco Bagnaia dalam perebutan gelar.
Usai musim ini, Martin kembali menunjukkan performa terbaiknya. Tim asuhan Franco Morbidelli memimpin klasemen MotoGP 2024 dengan 129 poin, unggul 38 poin dari peringkat kedua Bagnaia.
