KCIC Targetkan Stasiun Karawang Beroperasi Tahun 2025

JAKARTA – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menargetkan pembukaan Stasiun Karawang untuk layanan penumpang mulai tahun depan. Pengoperasian stasiun akan didukung oleh jalan akses yang saat ini sedang dibangun.

CEO KCIC Eva Cherunisa menjelaskan, dari segi pembangunan, Stasiun Karawang sudah selesai dan siap melayani penumpang. Namun dari segi kegunaan, saat ini sedang diteliti oleh pemerintah dan PT KCIC.

“Semua fungsi operasional berjalan kecuali fungsi pelayanan penumpang,” kata Eva di Stasiun KCIC Karawang, Jumat (26/4/2024).

Selain itu, Eva kemudian menjelaskan bahwa pintu masuk Stasiun Karawang ada 3. Pertama, dari KM 42 menuju Tol Jakarta-Sikampek (Yapek). Kedua jalan menuju kawasan Trans Hexa Karawang (THK) dan ketiga jalan akses dari Kota Delta.

Tol Japek rencananya akan dibangun Kementerian PUPR dan PT Jasa Marga (Persero), bekerja sama dengan THK dan PT KCIC untuk mengakses kawasan Kota Deltamas.

Eva menjelaskan: “Kami berharap stasiun karavan bisa beroperasi tahun depan. Kami akan memberi tahu Anda nanti karena cepat atau lambat.”

Menurut Eva, pembebasan lahan untuk pembangunan di kawasan THK dan kawasan Kota Delta kini sudah rampung 80%. Karena sebagian besar lahan sudah berada di bawah penguasaan masing-masing instansi, ada beberapa wilayah yang masih menjadi sengketa.

Eva optimis dengan adanya 3 pintu masuk akan meningkatkan throughput Whoosh Express secara keseluruhan. Menurut dia, lokasi stasiun tersebut sangat strategis dan akan menghubungkan masyarakat kota Deltamas dan kawasan wisata di kawasan THK dan Karawang.

“Jika Anda melihat pertumbuhan pariwisata, jumlah karavan juga sangat besar,” katanya. Kami berharap Stasiun Karawang dapat meningkatkan jumlah penumpang di KCIC lebih dari 30%.” Hawa melakukannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *