SELATAN NIAS – Kepala SMKN1 Siduaori berinisial SZ (40) resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan hingga tewasnya seorang siswa bernama Yaredi Ndruru (17).
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Nias Selatan AKP Freddy Siagian mengatakan SZ telah ditetapkan sebagai tersangka.
SZ ditetapkan sebagai tersangka kemarin (23/4/2024), kata AKP Freddy Siagian, Rabu (24/4/2024) malam.
Namun tersangka SZ sudah tidak ditahan lagi karena sakit. “Belum ditangkap, akan segera ditahan,” kata AKP Freddy Siagian.
Diketahui sebelumnya, YN merupakan siswa SMKN1 Siduaori, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, yang sedang menjalani pelatihan industri di kantor Bupati Siduaori.
Saat itu, Mensesneg meminta para pelajar yang sedang berlatih, termasuk korban, untuk memindahkan genset ke mobil. Namun mereka tidak menghiraukannya dan langsung melapor ke kepala sekolah.
Di sinilah penganiayaan pertama kali terjadi, tersangka langsung menelpon 8 siswa termasuk korban dan menanyakan permasalahan di gym. Sudah lama ada yang dipukul oleh kepala sekolah.
Korban sendiri mengalami beberapa luka di bagian kepala. Akibat pengeroyokan tersebut, korban jatuh sakit dan dirawat di RS Thomsen Nias dan saat dirawat, korban meninggal dunia pada (15/4/2024).
