Ketua KNKT: Pesawat PK-IFP Jatuh di BSD usai Survei ke Tanjung Lesung

JAKARTA – Pesawat latih PK-IFP No. 172 yang jatuh di Lapangan Sunburst BSD Banten Tangerang baru saja melakukan penyelidikan di Tanjung Lesung Banten.

“Dia melakukan penelitian di Tanjung Lesung dan membangun semacam runway di sana. Dia melakukan penelitian dan ingin mengadakan acara di Tanjung Lesung pada Minggu depan bulan ini,” kata Soerjanto Tjahjono, Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). pada hari Senin. (20 Mei 2024).

Menurut Sorjanto, pesawat latihan tersebut tidak diperuntukkan untuk umum dan hanya digunakan untuk keperluan klub yakni Indonesian Aero Club. Dia berkata: “Tergantung pada tujuannya, ini dapat digunakan sebagai mesin pelatihan. Itu semacam klub, jadi bukan untuk masyarakat umum.

KNKT menegaskan, pesawat latih tersebut tidak disewa. Sebab, pesawat bukan untuk masyarakat umum. “Itu bukan untuk umum, itu untuk kepentingan klub sendiri, jadi tidak komersial atau tidak dibayar,” ujarnya.

Sebelumnya, proses evakuasi puing pesawat dilakukan dengan menggunakan crane, mobil derek Dishub Polda Metro Jaya, dan truk besar. Bagian-bagian pesawat, termasuk badan pesawat, ekor dan sayap, diangkut secara terpisah dan ditutup dengan terpal untuk menyimpan barang bukti.

Pemindahan bangkai pesawat ke kereta gantung Pondok bertujuan untuk memudahkan proses investigasi yang dilakukan KNKT. Di sana, tim KNKT akan memeriksa dan menganalisis seluruh bagian pesawat untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut.

Penerbangan sebelumnya lepas landas dari Bandara Tanjung Lesung Banten pada pukul 13.00 WIB. Pesawat akan terbang menuju Bandara Pondok Cabe di Tangerang Selatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *