PONOROGO – Komunitas Hepii di Ponorogo dan aksi positif generasi muda dari 13 desa yang menjadi bagian Pacitan patut menjadi contoh. Berbagai kegiatan positif yang mereka lakukan selama Ramadan 2024 seperti pengembangan UMKM pedesaan, pembangunan fasilitas umum (fasum) dan lomba Dart Al-Quran.
Kegiatan Ramadhan yang dilaksanakan dalam rangka hari besar puasa ini akan berakhir kemarin. Desa-desa yang tergabung dalam komunitas Hepii di Ponorogo dan Pacitan melakukan berbagai kegiatan untuk kepentingan desa.
“Langkah-langkah tersebut antara lain pembangunan fasilitas umum misalnya penerangan jalan umum, kemudian renovasi masjid, kemudian penyediaan gerobak sampah di masjid, renovasi fasilitas umum dan pengembangan UMKM yang mengolah sabut kelapa. Desa,” kata Happy. kata Koordinator Masyarakat Ponorogo Pamungkas Setio Wibowo, Senin (22/04/2024).
Desa yang mengikuti kegiatan Bahagia Ramadhan di Ponorogo dan Pacitan adalah Karta Suryo Pandovo, Karta Gambir Savit, Pulung, kemudian Karta Desa Sukosari, Karta Ngudi Luhur, Karta Tambang, Karta Kaya Mada, Karta Nangala Shakti, Karta Kurma 1, Shakti, Mandenan Pemuda Karta, Desa Losari, Singhan Gram Karta dan Semanding Gram Karta.
“Kemarin kami juga mengadakan program Nakabupurit Bahagia di lima desa Ponorogo, kemudian ada kegiatan safari Ramadhan di empat desa, lalu ada Buka Puasa Bersama 76 komunitas Bahagia di Kabupaten Ponorogo, termasuk Buka Puasa bersama 76 komunitas Bahagia di Pacitan. dia menjelaskan.
Selain di Bonorogo, kegiatan Bahagia Ramadhan digelar serentak di puluhan daerah dan kota di Jawa Tengah, Jawa Timur, serta di wilayah Kalimantan seperti Banglan Bun dan kota lainnya.
Selain fokus pada pembangunan desa, kegiatan Hepii Ramadan dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan Hepii Ngabuburit yang berlokasi di perkotaan. Kegiatan Ngabuburit Heppiii ini mengikutsertakan komunitas pemuda perkotaan komunitas Heppiii seperti olah raga ekstrim, BMX, skateboard, mural, musik hip hop dan lain-lain.
