Rebelika.co.id, Jakarta- Lethurty Spypen dari Komisaris Indonesia XII Bambag Haryades mengevaluasi kualitas minyak permax.
“Kualitas mata Kasat adalah sama, hanya hasil uji tag.
Dia membuat cerita setelah melakukan tes darurat (navigasi) di pompa bensin. Bambang memeriksa penelitian mendadak untuk memastikan kualitas bahan bakar (BBM) di pasaran, terutama efek antara Peremax dan Super Shell.
Dengan ujian yang tidak terduga ini, diharapkan bahwa House of the House of Commissioner XII akan menetapkan kualitas bahan bakar dan kondisi rakyat. Komisi XII juga aktif untuk terus memeriksa produk bahan bakar untuk menjaga kebutuhan dan keamanan pelanggan.
Sebelum memulai ujian yang tidak terduga di pompa bensin, Bambang Harydi menjelaskan pekerjaan untuk memastikan kualitas produk bahan bakar yang dijual ke pasar.
“Jadi kami tidak punya masalah, kami akan melakukan banyak tempat, tetapi ptatarimina, tetapi modelnya adalah,” kami akan bekerja.
Pada acara tersebut, Bambang juga kesal oleh produk BBM, Permaxax dan Super Shell, yang berasal dari sertifikat yang kuat dan Tes Kementerian Emosi dan Kementerian Lemigas.
“Hasil ini sebelum kedatangan pompa bensin telah ditetapkan untuk Kementerian Peraturan dan Mineral Kementerian Kementerian di salah satu sumber daya real estat dan mineral.