TEHERAN – Kapal perang angkatan laut Rusia yang dilengkapi rudal supersonik Kinzhal memasuki Laut Mediterania melalui Terusan Suez sebagai bagian dari rencana latihan angkatan laut. Namun momen tersebut dikaitkan dengan Rusia yang ingin melindungi Iran dari ancaman serangan Israel.
“Kapten kapal, Marsekal Shaposhnikov, akan terus menjalankan tugas yang diberikan kepadanya berdasarkan rencana ekspedisi,” kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan, Al Jazeera melaporkan.
Kehadiran kapal perang Rusia diperkirakan akan memanaskan Timur Tengah. Pasalnya, Rusia memiliki hubungan yang mendalam dengan Iran yang saat ini sedang berperang dengan Israel.
Hal ini juga akan memanas karena AS memiliki banyak kapal perang di kawasan Timur Tengah. Mungkin ada ancaman perang besar.
Baca Juga: PM Netanyahu Sebut Ia Menang Perang Melawan Iran Tapi Khawatir Akan Menambah Konflik
Kremlin pekan lalu mendesak semua negara di Timur Tengah untuk menahan diri dan mencegah kawasan itu terjerumus ke dalam kekacauan setelah ketegangan meningkat akibat serangan udara Israel yang mematikan pada 1 April terhadap konsulat Iran di Damaskus.
“Sekarang sangat penting bagi semua orang untuk merendahkan diri agar tidak menggoyahkan situasi di kawasan, yang tidak menunjukkan stabilitas dan prediktabilitas,” kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.
