Mahasiswa Prodi Sistem Informasi Lakukan Kunjungan Industri ke Pusat Geoinformatika BRIN

ENGLAMIC.CO.ID, Jakarta – Kurikulum Universitas Nusa Mentiri dari Nusa Mentiri (Kurikulum) mengunjungi Pusat Geografis untuk Rabu 5 Februari 2025. 

Tindakan dimulai dengan pernyataan Brin yang diwakili oleh Drsjensen Sitorus, pusat penelitian teknologi dan pengembangan teknologi geoinformasi di Indonesia di Indonesia.

Di era pameran Rawforce yang diberikan oleh Brin Veronics, peneliti peneliti Brin Verronics tentang Brin Veronics mengalami pusat informasi geografis, termasuk analisis geografis 

Menurut Rani Irma Handayi, seperti yang dikatakan tindakan Undang -Undang bahwa siswa juga menerima peluang untuk melihat data dan program geografis yang dibuat oleh Brin untuk mendukung perencanaan dan keputusan data.

Dia menjelaskan dalam bagian diskusi interaktif, dalam intervensi dialog dengan para peneliti dan praktisi implementasi tantangan pembangunan di masa depan.

Kadang -kadang, Thiira, seorang siswa yang berpartisipasi dalam kunjungan tersebut, mengatakan bahwa kunjungan tersebut sangat membantu kami sebagai sistem sistem informasi yang telah menyelesaikan praktik pengajaran yang telah kami pelajari dalam mengajar. 

“Kunjungan ini menawarkan pemahaman tentang penggunaan teknologi geografis di berbagai bidang dan meningkatkan implementasi sistem informasi dalam analisis dan manajemen data data.”

Sementara itu, kepala media, Sukmawhati Angrraeni Putri, mengatakan kunjungan itu adalah bagian dari upaya teoretis untuk menghubungkan teori -teori yang diajarkan siswa dengan program nyata di dunia industri.

Kami berharap bahwa kunjungan tersebut dapat membuka pemahaman siswa tentang pentingnya teknologi Geospatia dan sebagai peran sistem informasi dalam mengontrol dan menganalisis data yang lebih efisien.

Dia menambahkan bahwa diharapkan bahwa keberadaan Undang -Undang akan lebih memahami pentingnya teknologi informasi dalam pengelolaan data, ukuran dan pengembangan karir di sektor geografis. 

“Program media berkomitmen untuk berkolaborasi lebih lanjut dengan lembaga dan industri untuk siswa dalam menghadapi tantangan dunia kerja digital.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *