Marvel Bantah Poster Film The Fantastic Four: First Steps Dibuat Pakai AI

krumlovwedding.com, Jakarta – Marvel membantah tuduhan bahwa mereka menggunakan kecerdasan buatan (AI) ketika membuat poster film Fantastic Four: First Steps. Pernyataan Marvel terungkap setelah beberapa penggemar menduga AI membuat desain poster film.

Kecurigaan ini muncul setelah penggemar menemukan penyimpangan sebagai salah satu karakter yang tampaknya memiliki empat jari, serta dua karakter dengan permukaan yang sama dengan timah ganda. Menanggapi debat kepada para penggemar, Marvel juga memberikan pernyataan dengan membungkus. Mereka menekankan bahwa mereka tidak menggunakan AI dalam proses buruh.

“AI tidak digunakan di poster yang membuat Fantastic Four: First Steps,” studio melaporkan oleh NME Page, Kamis (6/2/2025).

Bintang film Pedro Pascal, Vanessa Kirby, Ebon Moss-Small dan Joseph Quinn adalah ilmuwan yang akan diperkenalkan ke Marvel Universe untuk pertama kalinya. Film The Fantastic Four: The First Steps diharapkan akan disimpan pada 25 Juli 2025 dan dibuat setelah Marvel, Disney, induk dari 20th Century Fox.

Disutradarai oleh Matt Shakman, film ini akan memamerkan dunia mereka pasca-terkenal yang terinspirasi oleh tahun 1960-an, di mana para pahlawan harus dilindungi dari ancaman makhluk kosmik kosmik planet yang memakan planet ini, Galactus, yang diperankan oleh Ralph Ineson. Fantastic Four: First Cam adalah film keempat dalam waralaba Fantastic Four. Film pertama dibuat pada tahun 2005 dengan Chris Evans dan Jessica Alba yang dibintangi, The Next Rise of the Silver Surfer Event dirilis pada 2007, dan memulai kembali Tary pada 2015 dengan Miles Teller dan Michael B Jordan membintangi.

Sementara itu, penggunaan AI dalam industri hiburan tetap kontroversial.

Sutradara brutalis Brady Corbet baru -baru ini mempertahankan film setelah dikritik karena menggunakan AI untuk menyempurnakan aksen Hongaria dari para pemain utama, Adrien Brody dan Felicity Jones. Musisi legendaris Paul McCartney juga mengkritik perubahan dalam Undang -Undang Hak Cipta, mencatat bahwa AI dapat menciptakan karya buatan yang telah menyebabkan hilangnya kreativitas.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *