Medina – Kunjungi Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Madinah, Arab Saudi. Kehadiran KKHI dalam pelayanan kesehatan bagi jamaah haji Indonesia di Tanah Suci sangat dibutuhkan.
Lantas, apa saja fasilitas yang ada di KKHI Medina? Saya berkesempatan masuk KKHI Medina setelah mendapat izin dari Dr. Karmijono, Presiden KKHI Medina.
“KKHI siap memberikan layanan kesehatan kepada jamaah haji Indonesia selama musim haji,” kata dr Karmijono, Kamis (16 Mei 2024).
Sebelum masuk, kami melihat papan besar Klinik Kesehatan Haji Indonesia di Madinah. Nama Klinik Kesehatan Haji Indonesia terpampang di area resepsionis.
Selanjutnya tim SINDOnews memasuki bagian dalam tempat ruang rawat inap dan unit perawatan intensif berada. Terlihat ada 10 tempat tidur di ruang perawatan. Ada juga lima tempat tidur perawatan intensif.
Fasilitas lainnya antara lain IGD, laboratorium, klinik gigi, ruang sterilisasi, ruang rekam medis, apotek, ruang evakuasi dan tanazul. Di salah satu sudut ruangan terdapat ruangan tempat menyimpan informasi dan data.
KKHI mempunyai delapan fasilitas kesehatan yang meliputi pelayanan gawat darurat, unit rawat inap, unit rawat jalan, HCU, psikiatri, perbekalan farmasi dan alat kesehatan, laboratorium dan fasilitas kesehatan.
Terdapat 16 dokter spesialis dan 4 dokter umum. KKHI memiliki 56 tenaga medis yang membantu tim dokter.
Perawat IGD 10 orang, perawat HCU (6), perawat residen laki-laki (10), perawat residen perempuan (8), perawat kesehatan jiwa (3), apoteker (5), ahli gizi (1 orang), tenaga perawat (4 orang), menyediakan perawatan medis elektronik. (1), Pendidik Kesehatan (5), Analis Kesehatan (1), Perekam Medis (1), dan Monitor (1).
