Menpora: Wamenpora Taufik Hidayat Kawal Cabor ke Olimpiade 2028

krumlovwedding.com, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Alitejo mengatakan, penunjukan Taufik Hidayat sebagai Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga akan membantunya mengelola Kementerian Pemuda dan Olahraga. Tawfik akan ditugaskan mengawasi persiapan olahraga-olahraga utama menjelang Olimpiade AS 2028 di Los Angeles, katanya.

“Jadi dengan hadirnya Maswamen (Tawfiq Hidayat), spektrumnya bisa lebih luas. Juga bagaimana Maswamen yang merupakan atlet olimpiade ini akan memberikan motivasi dan mengawal langsung persiapannya, khususnya pada cabang olahraga yang dipertandingkannya, tuturnya. pejabat departemen atletik dan tim media.

Dito menjabat sebagai komisaris Membola selama 1,5 tahun di akhir masa jabatan Presiden Joko Widodo. Namanya terpilih kembali menjadi Menpora di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto masa jabatan 2024-2025. Namun kali ini ia menemukan wakilnya, Olympia Taufik, yang berhasil meraih medali emas Olimpiade Athena 2004.

“Sepanjang keseluruhan rencana, kami pasti saling memberi kabar setiap hari tentang apa yang perlu saya lakukan dan apa yang perlu dilakukan Mastaufik,” ujarnya.

Ditto juga berharap sosok Taufik Hidayat yang sukses mendunia dan Olimpiade juga bisa menginspirasi generasi muda Indonesia.

Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Raqabumin menyatakan target 100 hari kerja yang ditetapkan pemerintah Raqqa di bidang olahraga adalah untuk persiapan penyelenggaraan Southeast Asian Games dan ASEAN Para Games 2025.

Kemenpora akan siap sepenuhnya menyasar atlet-atlet Indonesia karena ini merupakan ajang komprehensif pertama di masa pemerintahan Prabowo-Gibran, ujarnya.

Hal serupa juga diungkapkan Tawfiq. Diakuinya, tugasnya adalah memastikan Indonesia meraih lebih banyak medali emas Olimpiade dalam empat tahun ke depan dibandingkan dua medali yang diraih tahun ini.

Taufik pun menegaskan, sebagai wakil Dito, dirinya akan mengikuti sistem kerja. Tawfik yang blak-blakan dalam komentarnya mengaku akan beradaptasi dengan posisinya saat ini. Menurutnya, apapun ucapannya selanjutnya, pasti akan dibicarakan terlebih dahulu dengan atasannya Dito.

“Saya juga tidak bisa jalan-jalan sendirian. Ingat, di sini mataharinya hanya satu, bukan dua, dan itu tidak boleh. Bos saya menteri. Menteri punya bos lain dan kami asisten presiden. Misalnya , jika Anda ingin melakukan sesuatu, “tentu saja saya juga mengenalnya. Ini tidak mungkin dan tidak boleh bagi saya sendiri,” katanya.

Makanya saya di sini ingatkan kembali, menterinya hanya ada satu, Pak Dito. Saya hanya bantu menunaikan tugasnya dan meringankan bebannya. Saya harap bisa meringankan bebannya, terutama dengan membantu olah raga. Di masa muda dan kemudian saya akan tahu lebih banyak,” kata Tawfik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *