Cirebon- Keluarga almarhum Veena Devi Arsita (16) alias Veena Cirebon bisa tenang pasca ditangkapnya Peggy Setiawan alias Perong (30). Peggy diduga sebagai salah satu pelaku pembunuhan Weena dan Mohd Riski Rudiana alias Eki (16) tahun 2016 di Cerebon, Jawa Barat.
Setelah 8 tahun menjadi buronan alias DPO, Peggy Perong dijebloskan ke balik jeruji besi setelah bersembunyi di Bandung, Jawa Barat, luput dari radar polisi setempat. Polda Jabar berhasil menemukan dan menangkapnya pada Selasa 21 Mei 2024.
Kini, ia merasa aneh dengan penangkapannya oleh Polda Jabar, yang akan dilakukan Peggy Perong melalui pengacaranya Sugyati Iriani jelang sidang penangkapan penyidik dan Polda Jabar.
Pihak keluarga yakin Peggy tidak terlibat dalam perselingkuhan Veena yang kini terlihat. Sugyati Irani kepada iNews Media Group, Sabtu (25/5/2024): “Kami menilai penangkapan itu aneh, sehingga kami sudah melakukan pengaturan hukum ke Polda Jabar sebelum diadili.
Anggota keluarga Peggy Setiawan termasuk di antara pendukung Sugyati yang meyakini Peggy Setiawan ditangkap secara tidak sah. Pasalnya, Peggy Setiawan sedang bersama ayahnya sebagai pekerja di Bandung saat peristiwa pembunuhan Veena dan Eki pada 27 Agustus 2016.
Informasi palsu terkait 3 DPO yang dikeluarkan Polda Jabar bukan sesuai dengan Peggy Setiawan, melainkan sesuai dengan ciri dan tempat tinggal yang berbeda desa tersebut. “Karena aneh, saat kejadian dia (Peggy) ada di Bandung,” ujarnya.
Sementara itu, pelanggaran pada tahun ini lebih banyak. Saat kasus tersebut kembali viral dan Polda Jabar melepas tiga DPO lainnya, tiba-tiba Peggy Setiawan ditangkap saat bekerja sebagai tukang bangunan.
Sekadar informasi, Peggy Setiawan merupakan salah satu dari tiga DPO yang turut serta dalam peristiwa pembunuhan Devi Arsita di Eki, Kabupaten Sirebon, Jawa Barat, pada tahun 2016.
Selama delapan tahun setelah pembunuhan tersebut, sosoknya tetap menjadi pusat perhatian polisi. Bahkan, ia masuk dalam daftar yang dikeluarkan Polda Jabar dan kedua temannya Andy dan Dani kini menjadi buronan polisi.
Direktur Humas Polda Jabar Kompol Jules Abraham Abst mengatakan, dengan bantuan Bareskrim Polri, timnya berhasil menangkap Peggy di wilayah Bandung. Dia ditangkap dari rumahnya tanpa perlawanan apa pun.
Veena dan Eki meninggal pada Agustus 2016. Sejak itu, polisi mengumumkan ada 11 rival yang terlibat. Sayangnya, delapan tahun telah berlalu dan kasus ini masih belum terpecahkan karena polisi hanya menangkap 8 dari 11 orang.
Selain itu, keluarga Veena mendapat tawaran dari perusahaan Dee untuk membawa kasus ini ke layar lebar. Ia pun setuju untuk membuat film ini, yang bertujuan untuk mengungkap kasus-kasus yang tertunda. Film Vina: Seven Days Before akan tayang pada Rabu, 8 Mei 2024.
Perilisan film tersebut di bioskop menyadarkan peristiwa yang terjadi delapan tahun lalu dan memberikan tekanan kepada polisi untuk segera menangkap tiga pelaku lainnya.
