Meta Mengajukan Keberatan Terhadap Gugatan Monopoli FTC

JAKARTA – Meta meminta Pengadilan Federal menolak gugatan antimonopoli yang diajukan Federal Trade Commission (FTC).

Seperti diberitakan The Verge, Senin (4/8/2024), Meta beralasan FTC tidak memberikan bukti yang cukup untuk mendukung klaimnya.

Gugatan FTC menuduh Meta memonopoli pasar media sosial dan akuisisi Meta atas Instagram dan WhatsApp merugikan konsumen.

Meta membantah tuduhan tersebut dan mengatakan FTC gagal mengidentifikasi pasar yang relevan dalam kasus tersebut dan gagal menunjukkan bagaimana akuisisi Instagram dan WhatsApp merugikan konsumen.

Sidang masih berlangsung. FTC akan memiliki kesempatan untuk menanggapi argumen Meta, dan pengadilan akan memutuskan bagaimana tindakan selanjutnya.

Jika pengadilan memenangkan Meta, gugatan FTC akan dibatalkan, dan jika pengadilan memutuskan masih ada fakta yang harus diselesaikan, hakim dapat menetapkan tanggal persidangan.

Pada tahun 2021, Hakim Pengadilan Distrik D.C. James Boasberg mengabulkan mosi Meta untuk menolak pengaduan FTC, namun memberikan kesempatan kepada FTC untuk mengajukan amandemen.

FTC mengajukan amandemen dan memutuskan bahwa gugatan baru Boasberg dapat dilanjutkan.

Meta yakin FTC tidak memiliki kelayakan dan harus membatalkan gugatan tersebut. FTC akan mempunyai kesempatan untuk menanggapi argumen Meta, dan pengadilan akan memutuskan bagaimana melanjutkannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *