Paus Fransiskus dan Ribuan Anak Serukan Perdamaian di World Children’s Day di Roma

ROMA – Paus Fransiskus dan perwakilan 50.000 anak di seluruh dunia mendorong perdamaian pada Hari Anak Sedunia (WCD) di Stadion Olimpiade Roma, Italia, Sabtu (25/05/2024) lalu.

Mereka juga mendorong komunitas internasional untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak dunia, bukan mencari perang dan konflik. Sebab perang dan konflik hanya mendatangkan penderitaan, sedangkan perdamaian bisa terwujud jika semua orang bisa saling memaafkan dan membantu.

Acara besar dan pertama bersama anak-anak ini diprakarsai oleh Paus Fransiskus di bawah arahan Dikasteri Vatikan untuk Kebudayaan dan Pendidikan, dan dengan bantuan banyak mitra, salah satunya adalah Gerakan Global 5P dari Indonesia.

Dalam dialog dengan Paus Fransiskus, anak-anak mengungkapkan kesedihannya atas perang yang sedang berlangsung.

“Apakah kalian semua sedih dengan perang ini?” tanya Paus Fransiskus.

“Iya,” jawab anak-anak serentak.

Sesi dialog berlanjut antara pimpinan Gereja Roma dengan beberapa anak perwakilan tiap benua.

“Apakah perdamaian mungkin terjadi? Jerome dari Kolombia bertanya kepada Paus.

“Bagaimana anak-anak dapat menciptakan dunia yang lebih baik?” tanya Lia Marise dari Burundi, Afrika.

Paus Fransiskus menjawab bahwa perdamaian dapat dicapai melalui pengampunan dan bahwa anak-anak dapat membantu menciptakan dunia yang lebih baik dengan menghentikan kebencian dan saling membantu.

“Perdamaian bisa terjadi melalui pengampunan.” “Anak-anak dapat menciptakan perdamaian dan dunia yang lebih baik dengan menghentikan musuh dan saling membantu,” katanya.

Sementara itu, Dayuen Belwania Sihotang dari Indonesia juga bertanya, “Apa yang akan dipilih Paus jika bisa melakukan mukjizat?”

“Saya ingin anak-anak di seluruh dunia mempunyai hak penuh untuk hidup, mendapatkan makanan, bermain, dan bersekolah,” jawabnya. Segala sesuatu yang menyangkut anak-anak adalah kehidupan, harapan dan masa depan yang baik,” tegas Paus Fransiskus yang akan mengunjungi Indonesia pada September mendatang.

Peluncuran 5P Kids Sehari sebelum VCD, Gerakan Global 5P juga mengadakan simposium yang dilaksanakan di Universitas LUMSA Roma.

Simposium tersebut merupakan tindak lanjut dari VCD, sekaligus peluncuran 5P Children, sebuah inisiatif internasional dari Gerakan Global 5P yang bertujuan untuk memberikan harapan dan masa depan yang lebih baik kepada anak-anak yang terkena dampak perang dan konflik politik berkepanjangan di seluruh dunia. .

Langkah konkrit dalam mendukung 5P Children adalah dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara 5P Global Movement dengan Unbroken yang memiliki pusat pengolahan di kota Lviv, Ukraina.

Kemitraan ini menunjukkan kerja sama untuk mendukung anak-anak di zona perang seperti Ukraina dan Palestina.

“Kemitraan ini bertujuan untuk membangun jaringan global yang didedikasikan untuk menyediakan sumber daya penting dan mempromosikan harapan dan stabilitas bagi anak-anak yang terkena dampak perang,” tegas ketua Gerakan Global 5P, William P. Sabandar.

Seperti diketahui, Gerakan Global 5P merupakan inisiatif global yang bertujuan untuk mempromosikan Perdamaian, Kemakmuran, Manusia, Planet, dan Kemitraan.

Saat ini, Gerakan Global 5P berpusat di Indonesia dan Eropa, serta memperluas jaringannya hingga Amerika Latin, Amerika Utara, Afrika, dan Timur Tengah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *