Pelat Dinas Polri Fortuner yang Kecelakaan di Tol MBZ Jadi Pelat Hitam, Begini Penjelasan Polisi

Jakarta – Polisi menyebut plat nomor Toyota Fortuner Polri yang terlibat kecelakaan di kilometer 14 jalan raya MBZ, Senin (5/6/2024), berubah menjadi hitam. Penjelasan itu diberikan setelah polisi menanyakan keterangan kepada pengemudi Fortuner tersebut.

AKBP Yugi Bayu Hendrarto mengatakan, “Mungkin rekan-rekan melihat di media sosial, dari belakang kita lihat di desktop terlihat seperti label hitam ya, memakai label hitam.” Polres Bekasi Kota, Selasa (7/5/2024).

Menurut dia, lencana Polri dibuang ke tempat sampah saat kecelakaan terjadi. Sebenarnya Fortuner sudah memasang dua pelat nomor.

“Hanya mobil yang parkir di depan saja yang bertabrakan dengan mobil yang parkir di depan, sehingga plat nomor resminya dicabut. Padahal, sebelumnya mobil petugas punya plat nomor ganda,” ujarnya.

Oleh karena itu, lencana Dinas Kepolisian Nasional telah dibuang pada saat kecelakaan terjadi. Saat terjadi kecelakaan, pengemudi tidak berniat mengganti plat nomornya. “Bukan karena saya melakukannya dengan sengaja,” katanya.

Ditambahkannya, saat itu pada saat terjadinya kecelakaan plat dinas tersebut belum dilepas sehingga dilepas karena berada di lokasi kejadian.

Sebelumnya, terjadi kecelakaan antara mobil polisi dan mobil Elf di Jembatan Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ), km 14 Cikampek arah kota, Senin (6/5/2024).

Pengemudi mobil Polri dituding tertidur dan menabrak mobil Elf di depannya. Akibatnya, kendaraan polisi tersebut mengalami kerusakan pada bagian depan.

Saat ini, mobil Elf yang ditabrak dari belakang mengalami kerusakan parah di bagian kiri hingga menyebabkan kaca mobil berhamburan ke jalan.

Akibat kejadian tersebut, pengemudi Elf dan penumpangnya mengalami luka ringan. 2 kendaraan langsung disita di PJR Utama Jakarta – Cikampek.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *