Perbandingan Harga Paket Internet Starlink Vs Indosat

LONDON – Starlink Indonesia mulai menjual paket internet satelit di Indonesia. Di laman resminya, PT Starlink Services Indonesia (SSI) membanderol layanan internet berbasis low earth orbit (LEO) mulai dari Rp750 ribu per bulan untuk paket individu dan Rp1,1 juta per bulan untuk paket individu.

Starlink masuk ke Indonesia dengan izin Studi Kelayakan Operasional (ULO) dari Kementerian Informasi dan Komunikasi.

Starlink Indonesia yang dikonfirmasi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, akan resmi diluncurkan paling lambat pertengahan Mei 2024.

“Starlink telah menerima semua paten. “Kami akan meluncurkannya secara resmi kapan saja dalam waktu dua minggu dari sekarang,” kata Luhut.

Pada pertengahan Mei 2024, Starlink menawarkan harga bulanan Rp750.000 untuk paket standarnya tanpa batasan kuota. Selain itu, biaya pembelian peralatan berjumlah sekitar 7,8 juta drama. Namun, harga dapat bervariasi tergantung pada layanan yang dipilih pengguna.

Sementara itu, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) melalui HiFi menawarkan berbagai paket internet dengan kecepatan mulai dari 30 Mbps hingga 1 Gbps yang dapat dipilih pelanggan.

Paket HiFi 30 Mbps berharga Rp 245.000 per bulan. Paket ini termasuk router Wi-Fi dan instalasi gratis.

Lalu ada juga paket HiFi 300 Mbps seharga Rp 555.000 per bulan, HiFi 500 Mbps seharga Rp 655.000 per bulan, dan HiFi 1 Gbps seharga Rp 1.255.000 per bulan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *