Roma – Para pekerja di Museum Vatikan mengajukan keluhan koleksi pertama dalam sejarah.
Mereka menginginkan kondisi kerja yang lebih baik dan mengancam akan membawa ke pengadilan jika tuntutan mereka tidak dipenuhi, demikian laporan harian Italia Corriere della Sera, Minggu (12/5/2024).
“Paus berbicara tentang hak, tapi di sini, kami hanyalah barang,” tulis para pekerja dalam keluhan surat kabar tersebut.
Sebanyak 49 karyawan, termasuk penjaga keamanan, penjaga keamanan dan pekerja toko buku, menandatangani pernyataan yang mengkritik kantor gubernur Kota Vatikan karena melanggar hak-hak mereka, kata laporan itu.
Keluhan tersebut menyebutkan para pekerja diharuskan tinggal di rumah sepanjang hari selama cuti sakit, dan beberapa pekerja diperingatkan untuk tidak mengunjungi dokter, kata laporan itu.
Pekerja tetap diharuskan bekerja lembur dengan gaji yang lebih rendah, dan tidak ada tunjangan jika mereka berhenti bekerja, menurut laporan tersebut.
Para pejabat juga mengatakan bahwa antara 25.000 dan 30.000 orang mengunjungi museum setiap hari, meskipun jumlah pengunjung maksimum harusnya 24.000, menurut laporan tersebut.
