Polda Jabar Gandeng BPTD Gelar Ramp Check, 1.600 Bus Diperiksa

BANDUNG – Departemen Kepolisian Daerah (Ditlantas) Pulau Jawa dan Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Pulau Jawa meningkatkan upaya penertiban pengoperasian bus pariwisata di Pulau Jawa. Langkah-langkah ini diambil untuk melindungi keselamatan penumpang dan mengurangi risiko kecelakaan akibat cara mengemudi yang tidak tepat.

AKBP Edwin Affandi, Wakil Direktur Lalu Lintas (Wadirlantas) Polda Jabar, mengatakan pemeriksaan bus wisata dilakukan setiap hari di tempat-tempat wisata di wilayah dan kota Jabar. Pada Jumat, 21/6/2024, AKBP Edwin Affandi Mapolda Jawa mengatakan, “Operasi ini diperkirakan akan terjadi kecelakaan karena buruknya kondisi kendaraan penumpang di Jawa Barat.”

Dalam pemeriksaan, ditemukan banyak bus yang tidak mengikuti jalur yang benar. Perusahaan Otobus (PO) diminta segera mengganti bus tersebut dengan bus lain yang sesuai. Jika tidak tersedia bus pengganti di pool, pengelola harus mencari bus dari perusahaan lain.

AKBP Edwin Affandi menjelaskan, “Jika kendaraan ditemukan dalam posisi tidak sesuai, berdasarkan informasi atau fisik, kami meminta bus pengganti dari pool. Jika tidak ada bus pengganti, kami akan berusaha keluar dari PO.” .

Pihak berwenang juga telah menginstruksikan kepolisian Kabupaten dan Kota untuk melakukan pemeriksaan rutin. Pengujian ini tidak hanya dilakukan saat libur panjang saja, namun juga saat hari libur untuk memastikan seluruh bus berjalan lancar.

AKBP Edwin Affandi mengatakan, “Pengerjaan ini masih terus dilakukan, diharapkan bus-bus tersebut tidak hanya muat saat hari libur tapi juga saat hari libur”. AKBP Edwin Affandi.

Direktur BPTD Jabar Muhammad Fahmi mengungkapkan, pada bulan lalu, sekitar 1.600 bus wisata di Jabar diperiksa. Dia menambahkan, pemeriksaan harus dilakukan secara berkala untuk memastikan perjalanan yang aman.

Direktur BPTD Jabar Muhammad Fahmi mengatakan, “Kegiatan pengendalian produksi akan terus dilakukan.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *