krumlovwedding.com, JAKARTA – Kapolres Metro Jakarta Utara Kompol Gidion Arif Setyawan mengimbau para orang tua memantau aktivitas anaknya. Menurutnya, hal ini penting dilakukan sebagai upaya pencegahan kejahatan remaja.
Kompol Gidion Jakarta mengatakan, Senin (20/5/2024) “Kami mengimbau para orang tua dan keluarga untuk mengecek hubungan putra-putrinya di sekitar sekolah dan taman bermainnya.”
Ia mengatakan, kejahatan yang dilakukan anak tersebut berawal dari mencoba merokok dan berjalan sambil membawa minuman beralkohol. Hal itu diungkapkannya saat saya mengunjungi anak-anak yang sedang bermain di bawah Jembatan Penjaringan. Gideon disambut oleh anak-anak yang bermain baik dengan orang tuanya.
“Hari ini kami sengaja mendatangi anak-anak di kolong Jalan Penjaringan,” kata lulusan Akpol tahun 1996 itu.
Gideon meluangkan waktu untuk berbicara dengan salah satu orang tua dari seorang anak yang mengalami gangguan bicara. Bahkan saya juga sempat ngobrol dengan ibunda Nurlela yang anaknya melanggar hukum, ujarnya. Ia mengatakan, kegiatan yang dilakukannya dapat memberikan semangat dan solusi kepada keluarga yang membutuhkan perawatan.
“Kami berharap bisa menjadi inspirasi bagi keluarga-keluarga di sini,” ujarnya.
Menurutnya, meski melanggar hukum, namun setiap anak berhak hidup dan meraih kesuksesan. “Sukses adalah hak setiap anak, jangan berkecil hati tapi nyalakan api semangat untuk berbuat yang terbaik,” ujarnya.
Sementara itu, orang tua anak tersebut, Nurlela, mengatakan putranya berinisial S (17) membantu orang tuanya di rumah. “Anaknya pendiam tapi dia dianjurkan membantu orang tuanya,” ujarnya.
Ia mengatakan, anak pertamanya bermasalah hukum karena diajak oleh teman-temannya. “Bocah itu kuat di rumah, tapi teman-temannya di luar kita tidak kenal. Makanya dia dua kali tersandung hukum,” ujarnya.
Ia berharap putranya menyesali setiap hukuman yang ia habiskan di lembaga pemasyarakatan (LP). “Jangan harap dia paham, kalau punya uang dia akan melanjutkan pendidikan karena pendidikan itu sangat penting,” ujarnya.