JAKARTA – Universitas Airlanga (Unir) tak mengikuti tren naik UKT tahun ini. Unair memiliki beberapa badan usaha sehingga tidak bergantung pada uang mahasiswa untuk pemasukannya.
Chief Financial Officer Unair Ardianto menegaskan, UKT Unair tahun 2024 tidak akan bertambah. Dikatakannya, meski ditingkatkan, fasilitas terbaik akan diberikan kepada mahasiswa Unir.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan sarana dan prasarana dalam hal pengembangan layanan.” Tujuannya untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas, ujarnya.
Baca Juga: Nadeem Makarim Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku Bagi Mahasiswa Baru
Ardianto menjelaskan, kemampuan finansial kedua orang tua atau wali menentukan UKT calon mahasiswa di perguruan tinggi negeri di Surabaya, Jawa Timur ini.
Badan usaha Unair dan sumber pendapatannya
Unair memiliki beberapa usaha bisnis yang tidak mengandalkan pendapatan dari biaya kuliah mahasiswa. Di antaranya AirLanga Global Travel, Indonesia Organic Product Innovation (INOB), PT. Abhishek Bangun Sarana, PT Dharma Putra Adigraha, Univ Airlangga Consulting dan lain-lain. “Jadi Unair tidak sepenuhnya bergantung pada UKT dari mahasiswa,” kata Ardianto.
Ia mencontohkan, rasio UKT hanya menyumbang 50 persen terhadap pendapatan kampus. Sisanya bersumber dari hibah APBN untuk gaji guru besar dan dosen, PNS, pendapatan iuran, serta unit usaha yang dikelola Unair.
Baca Juga: Dirjen Dikti: Mahasiswa yang Sangat Tolak UKT Bisa Ajukan Review
Selain itu, Unair juga memiliki unit penghasil pendapatan lainnya seperti Airlangga Executive Education Centre, Airlangga Assessment Centre, CESGS, Rumah Sakit (RS) Unair dengan RS Unair, RS Gigi dan Mulut Unair, RS Hewan Unair dan masih banyak lagi. .
Skema Banding 3 UKT
Unair juga akan mengakomodir mahasiswa yang keberatan dengan poin UKT yang diperoleh dengan melakukan imbauan.
Tidak ada batasan bagi mahasiswa yang ingin mengajukan banding ke UKT. Ada tiga rencana banding UKT yang ditawarkan Unair. Artinya, skema instalasi, penundaan dan pengurangan.
Baca Juga: Usai Rapat Dengan Komisi
Selama proses banding, mahasiswa tidak diwajibkan mengajukan permohonan tatap muka. Mahasiswa dapat mendaftar melalui akun CyberCampus masing-masing setiap semester.
Lebih lanjut, Ardianto menegaskan, Unair memiliki kebijakan tidak ada mahasiswa pintar yang belajar karena kendala keuangan.
Unair mempunyai kebijakan tidak memperbolehkan mahasiswanya melanjutkan studi semata-mata karena masalah keuangan.
