Raih 25 Emas, Kontingen Indonesia Borong Medali di Olimpiade Matematika Internasional 2024

JAKARTA – Pelajar Indonesia kembali mencatatkan prestasi dunia melalui Thailand International Mathematical Olympiad (TIMO) 2024, sebuah olimpiade matematika pelajar Asia tingkat TK, SD, SMP, dan SMA.

TIMO 2024 dihadiri oleh perwakilan dari 13 negara global seperti Hong Kong, india, Thailand, Kamboja, Bulgaria, Malaysia, Myanmar, Filipina, Sri Lanka, India, Australia, Vietnam, dan Brazil. Babak final akan dilaksanakan selama tiga hari pada tanggal 26-28 April 2024 di Bangkok, Thailand.

Indonesia diwakili 406 peserta, kata Wakil Presiden TIMO-Indonesia Ami Triono, dikutip dari situs Kementerian Agama (Kemenag). Sebanyak 123 kontestan berpartisipasi secara offline di Thailand.

Tim Indonesia sukses meraih 25 medali emas, 33 medali perak, 29 medali perunggu, dan 36 prestasi di ajang bergengsi tersebut. Di antara seluruh prestasi tersebut, ada tiga siswa penyumbang medali yang dikenal sebagai siswa Madrasah Tsnavia Negeri (MTsN) 1 Patti. Ketiganya adalah Faiz Rifqi Andhika (Emas), M. Abdul Fattah (Emas), dan Hanindia Laili Azhara (Perak).

Peraih emas TIMO Faiz mengaku senang bisa mengharumkan nama sekolah Kabupaten Pati, Jawa Tengah dan Indonesia di kancah internasional.

“Senang sekali, alhamdulillah. Pertama kali mengikuti kompetisi di luar negeri, merupakan pengalaman berharga dan tak terlupakan bisa bertemu dan berkompetisi dengan mahasiswa dari negara lain,” kata Faiz dalam rilis resmi Kementerian Agama Said. , Senin (29/4/2024).

Semoga keberhasilan ini dapat memberikan semangat kepada mereka untuk tetap termotivasi dan dapat menyadarkan teman-teman yang lain untuk tidak menyerah dalam bidangnya masing-masing.

Kepala MTSN 1 Pati Ali Musyafaq pun mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi prestasi siswanya. Ia berharap dapat menginspirasi siswa untuk berprestasi, belajar dan rendah hati.

Ia juga berpesan kepada para guru untuk memantau dan mendampingi untuk terus membimbing para siswanya guna menciptakan generasi yang lebih baik.

“Saya berharap prestasi ini dapat memberikan kebanggaan bagi Kabupaten Pati, Jawa Tengah, dan tentunya Indonesia dapat membangun madrasah khususnya MTsN 1 Pati yang berkarakter baik, unggul, (mutu unggul) dan universal,” tutupnya. .

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *