Rayakan Anniversary Ke-30, SM Entertainment Malah Banjir Kritikan dari Penggemar K-Pop

krumlovwedding.com, JAKARTA – SM Entertainment, agensi yang menaungi idola ternama seperti EXO, Shinee, NCT, dan RIIZE, akan merayakan hari jadinya yang ke-30 dengan meluncurkan serangkaian proyek online dan offline. Alih-alih menerima simpati dan antusiasme dari pengguna dan penggemar, mereka malah mengkritik pencapaian agensi tersebut.

Netizen memposting di jejaring sosial X SM Entertainment. Seorang penggemar dengan akun @RIIZEUS** mengkritik SM karena sering menganiaya idola agensi tersebut. Menurutnya, generasi pertama mengalami tekanan yang akhirnya berujung pada pembubaran kelompok dan pengurangan anggota aktif.

Akun tersebut juga mengklaim bahwa BoA yang dikenal sebagai Ratu K-pop ingin pensiun sehingga memicu spekulasi tentang keadaan batinnya. Lebih lanjut, akun tersebut menyoroti bagaimana salah satu pendiri SM Entertainment dianiaya sebelum memutuskan keluar dari perusahaan.

“Bahkan pendirinya yang bekerja selama 30 tahun pun diperlakukan buruk. Artis generasi pertama diperlakukan tidak adil dan banyak di antara mereka yang dibubarkan. BSH ingin pensiun. Setengah dari anggota SNSD, Super Junior dan SHINee kini sudah tiada. f(x) tidak tahu harus mulai dari mana. Generasi ke-3 diperlakukan buruk, tersisa separuh EXO, NCT, Aespa diperlakukan buruk, bahkan RIZE diperlakukan tidak adil. Jadi intinya 30 tahun penelantaran, perlakuan buruk dan penganiayaan karyawan, kata akun @RIIZEUS** dalam cuitannya yang dikutip Rabu (23/10/2024).

Netizen lainnya juga mengkritik hal yang sama. Akun @hsh0** mengatakan bahwa SM Entertainment tidak pernah melindungi artisnya dari penggemar atau pengguna yang beracun.

“Sejak mereka berusia 30 tahun, pikiran dan tindakan mereka terkesan ketinggalan jaman. “Mereka bilang mereka membela artis, tapi aku belum pernah melihat artis membela mereka. Mereka tidak mendengarkan penggemarnya,” tulis akun tersebut.

Ia juga menyinggung soal keputusan Seunghan keluar dari RIIZE menyusul reaksi dan kekecewaan dari netizen. Netizen Korea yang tidak menyetujui kembalinya Seunghan ke grup mengirimkan karangan bunga pemakaman ke halaman depan kantor SM Entertainment.

“Perusahaan ini mungkin satu-satunya perusahaan yang mendukung mahkota kenyamanan kipas. “Jika mereka terus begini, ini akan menjadi SM selama 40 tahun ke depan,” cuit akun tersebut.

Sementara itu, untuk merayakan hari jadinya yang ke-30 tahun depan, SM Entertainment telah meluncurkan proyek video musik perayaan bertajuk “Culture.” Video tersebut menampilkan momen nostalgia para penggemar yang meniru gaya rambut artis favoritnya atau menari bersama keluarga diiringi lagu ikonik artisnya.

Agensi ini juga mengungkapkan arah baru perusahaan, yang menandakan pertumbuhan berkelanjutan dan kepemimpinannya dalam industri K-pop. “Slogan ’30 Tahun dan Lebih’ yang kami adopsi bertujuan untuk merangkum komitmen SM dalam membentuk masa depan K-pop,” kata agensi tersebut dalam sebuah pernyataan, menurut Korea JoongAng Daily. Didirikan pada 14 Februari 1995 oleh mantan penyanyi Lee Soo Man, SM Entertainment telah meluncurkan artis K-pop terkenal seperti BoA, TVXQ, Girls’ Generation, Super Junior, EXO, Aespa, NCT dan RIIZE.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *