JAKARTA – Rektor Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Prof. Komaruddin mengatakan, menjadi universitas unggul merupakan visi utama UNJ ke depan. Upaya ini juga didukung oleh banyak kemajuan dan keberhasilan.
Hal tersebut disampaikan Presiden UNJ dalam Sidang Pembukaan Upacara Pembukaan UNJ Ke-60 Tahun 2024, Rabu, (16/5/2024). Menurutnya, visi global ini sejalan dengan UNJ yang penting.
Visi ini akan didukung oleh dukungan penuh kasih, yaitu kemajuan dan kesuksesan dalam organisasi, infrastruktur, dan TI. Kedua, kemajuan dan keberhasilan di bidang pendidikan. Ketiga, kemajuan dan keberhasilan di bidang sumber daya manusia, dan keempat, kemajuan dan keberhasilan di bidang kerja sama, ujarnya, melalui siaran pers, Tiongkok (16/5/2024).
Profesor Madya. Komarudin menambahkan, dengan banyaknya kemajuan dan prestasi tersebut, kita tidak boleh lengah dan lengah. UNJ, kata dia, harus maju, mengembangkan pemikiran, meningkatkan sikap dan keterampilan, serta mengambil langkah menuju visi universitas dunia.
“Kalau kita hanya bisa mengikuti atau menjadi pengikut, pasti kita akan dibiarkan begitu saja. “Maka, acara Dies ke-60 ini hendaknya menjadi ajang refleksi dan introspeksi untuk memberikan kesuksesan yang lebih dan lebih baik lagi,” tuturnya.
Lebih lanjut, ke depannya UNJ berharap dapat lebih meningkatkan karakternya sebagai perguruan tinggi yang mampu membangun institusi kelas dunia, menciptakan sumber daya manusia yang bereputasi global, serta menciptakan infrastruktur dan IT yang unggul.
“Selain itu, UNJ juga akan memperluas kontribusi dan misi amal seperti kiprah perguruan tinggi di kawasan, serta meningkatkan kelompok kerja sama internasional seperti upaya menuju kampus internasional,” imbuhnya.
“Untuk mendukung hal tersebut, kita perlu mengubah pemikiran dan cara berpikir manajemen sekolah dari SMA-konvensional menjadi kolegial-profesional. Dari perseorangan menjadi perusahaan, dari sistem penulisan menjadi desain elektronik, dari kecil menjadi dunia. Allah SWT merestui cita-cita dan usahanya “Kita jadikan UNJ kampus ternama di Indonesia dan dunia, Aamiin, Dies Natalis Universitas Negeri Jakarta ke-60,” tutupnya.
Sementara itu Prof. Usep Suhud selaku Pimpinan Dies UNJ ke-60 sekaligus Dekan Fakultas Ekonomi (FE) UNJ mengatakan, hendaknya UNJ membuat acara-acara penting untuk menandai prestasi dan tujuan yang ingin dicapai.
“Dies UNJ ke-60 harus menjadi pusat kebangkitan baru kampus IKIP lama seiring dengan perubahan global. Apalagi karena tahun ini UNJ bersiap menjadi PTNBH,” jelasnya.
Acara yang berlangsung di Aula Latief Hendraningrat lantai 2 UNJ Kampus A ini juga dihadiri oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Dirjen Diktiristek), Prof. Abdul Haris juga memaparkan laporan ilmiah bertajuk Perubahan UNJ dalam Membangun Masyarakat Ilmiah Menuju Indonesia 2045.
