Rubel Kokoh di Tengah Sanksi Barat, Melompat ke Level Tertinggi Lawan Dolar AS

JAKARTA – Rubel Rusia terus menguat terhadap mata uang utama pada awal pekan lalu, hingga melonjak ke level tertinggi terhadap dolar sejak akhir Januari. Hal ini berdasarkan data perdagangan dari Moscow Stock Exchange (MOEX).

Rubel tercatat mencapai 88,4 terhadap dolar AS, yang merupakan level tertinggi sejak 30 Januari. Mata uang Rusia juga menguat terhadap mata uang Eropa, diperdagangkan sekitar 96 terhadap euro, juga mencapai level tertinggi dalam lima bulan.

Analis mencatat bahwa mata uang Rusia menguat minggu lalu di tengah meningkatnya penjualan aset mata uang asing oleh penjual menjelang pembayaran dividen rubel dan pembayaran pajak minggu ini.

Sentimen positif terhadap rubel didukung oleh ekspektasi bahwa Bank Sentral akan mempertahankan kebijakan moneternya yang kuat dan mungkin akan kembali menaikkan suku bunga pada tahun ini. Gubernur telah mempertahankan suku bunga utama sebesar 16% sejak bulan Desember untuk mengendalikan inflasi, yang hampir dua kali lipat dari target.

Wakil kepala bank sentral, Alexei Zabotkin, mengatakan pekan lalu bahwa regulator mungkin memutuskan untuk menaikkan suku bunga pada pertemuan bulan Juni.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *